Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kepala Dinas Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kota Banjarmasin Mukhyar menyatakan, para pasukan kuning atau petugas kebersihan kota akan mendapat tambahan kesejahteraan Ramadhan, yakni, masing-masing Rp1 juta.
"Ini bukan bentuknya Tunjangan Hari Raya (THR) sebenarnya, tapi bentuknya penghasilan tambahan bagi mereka yang dibayarkan sebelum Hari Raya," ujarnya di Banjarmasin, Sabtu.
Menurut Mukhyar, para petugas kebersihan di kota ini yang dibawah pengelolaan pemerintah kota setiap tahunnya mendapat penghasilan tambahan yang dibayarkan menjelang Hari Raya, yakni, untuk memberi mereka kesejahteraan untuk melangsungkan hari raya tersebut bersama keluarganya.
"Kalau tahun lalu kan kita beri Rp500 ribu per orangnya, tahun ini kita tingkatkan Rp1 juta per orangnya," papar Mukhyar.
Pemberian penghasilan tambahan ini diberikan sama dikatagore kerjanya, baik yang penyapu jalan, pengangkutan, di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan di pertamanan.
Menurut dia, jumlah pasukan kuning yang ada di ibu kota provinsi ini sekitar 1.400 orang, di mana masing-masing mereka akan sama mendapat penghasilan tambahan Rp1 juta.
"Kami harap tanggal 6 atau 7 Juni ini sudah dibayarkan ke rekening masing-masing, sehingga mereka bisa menggunakannya untuk berlebaran," tuturnya.
Mukhyar juga menyebutkan, para pasukan kuning Kota Banjarmasin yang sudah mengantarkan kota ini meraih penghargaan Adipura Kirana secara beruntun, yakni, pada 2015, 2016 dan 2017 juga diberi pembayaran honor tambahan Rp100 ribu untuk kerja lembur pada malam Hari Raya Idul Fitri 1439 H.
Dia menyebutkan, pemerintah kota sangat memberi perhatian dan penghargaan atas kinerja bagus dan maksimal para pasukan kuning di daerah ini, hingga gaji bulanan pun juga sudah ditingkatkan.
"Tahun ini pemerintah kota kembali menambah gaji para tenaga kebersihan ini sebesar Rp200 ribu, yakni, sebelumnya Rp1,4 juta, sekarang mendapat Rp1,6 juta," paparnya.
Menurut Mukhyar, kinerja para pasukan kuning juga tidak mencapai delapan jam per harinya, sehingga dirasakan penghasilan yang diberikan saat ini masih dianggap memenuhi standar kinerjanya.
"Tetap kita akan berikan terus perhatian bagi pasukan kuning kita ini, terbukti hampir setiap tahun gaji mereka terus ditambahkan, sebab kita mengakui, tugas mereka sangat penting membuat daerah ini bersih dan asri," pungkasnya.