Kandangan, (Antaranews Kalsel) - Bakal Calon Bupati (Bacabup) HM Najamuddin dan Bakal Calon Wakil Bupati (Bacabup) HM Ridha menyatakan akan maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Hulu Sungai Selatan (HSS) tahun 2018 melalui jalur independen atau perseorangan.
HM Najamuddin, di Kandangan, Selasa (3/10), mengatakan, sampai saat ini dia telah mengumpulkan dukungan berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP) sebanyak 25 ribu, yang sebaran dukungan terdiri dari wilayah Kandangan dan sekitarnya 15 ribu, dan wilayah Daha atau Negara 10 ribu.
"Kami berkomitmen untuk tidak melakukan politik uang dalam Pilkada 2018 mendatang, karena jelas dalam hukum agama Islam adalah haram, "katanya, saat memberikan keterangan dan konferensi Pers di Posko Bacabup Inddependen Rakat Mufakat, di Jalan Brigjend Katamso, Kandangan, Selasa (3/10) pukul 10.00 wita.
Dijelaskan dia, praktik politik uang juga hanya akan melahirkan budaya korupsi, meracuni masyarakat dan bertentangan dengan nilai demokrasi.
Menurut dia, dalam Pilkada untuk memilih pimpinan daerah, serta memberikan kesempatan yang sama bagi setiap warga HSS untuk dapat berkiprah memimpin daerah.
Langkah-langkah untuk bisa memenangi Pilkada saat ini, tambah dia, pihaknya akan segera mendiri posko relawan di dua tempat yaitu di Kota Kandangan dan satu posko di wilayah Daha, relawan berasal dari mereka yang mengumpulkan KTP.
Para relawan tersebut mendapatkan sebutan "Dangsanak Buya Ridha", dan hingga saat ini tim pengumpulan KTP Rakat Mufakat terus bekerja untuk mencapai target hingga 35 ribu KTP.
Menurut dia, walaupun jumlah KTP yang telah diperoleh melebihi syarat 10 persen dari jumlah Daftar Pemilihan Tetap (DPT) yang hanya 17.181 lembar.
Namun kelebihan jumlah KTP nantinya direncanakan menjadi antisipasi menutupi kekurangan dalam verifikasi oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) HSS, seperti adanya dukungan ganda dan lainnya.
Najamudin optimistis, akan lolos dari verifikasi untuk syarat dukungan KTP karena dalam teknis pengumpulan senantiasa berkoordinasi dengan KPUD mengenai syarat dukungan sesuai dengan ketentuan berlaku.
Terkait peluang untuk bisa memenangkan Pilkada, pihaknya tidak mau berandai-andai dan tetap fokus dalam menjual program utamanya dalam membawa misi keagamaan, pengentasan kemiskinan, pengangguran dan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di daerah.
Sedangkan pelaksanaan deklarasi pasangan bacalon Indenden, nantinya akan dilaksanakan setelah dilakukannya verifikasi dukungan dan penetapan calon oleh KPUD, atau deklarasi diperkirakan dilaksanakan di bulan Januari 2018.
Sekretaris Tim Rakat Mufakat, Makmur, mengatakan, keikutsertaan bacalon Independen atau perseorangan atau non Paratai Politk (Parpol) nantinya diharapkan akan memberi warna dalam Pilkada HSS tahun 2018, sehingga memberikan alternatif pilihan bagi masyarakat.
Dijelaskan dia, tim juga akan melaksanakan pertemuan dengan para alim ulama, habaib dan tokoh masysarakat untuk meminta saran dan masukan di waktu mendatang, dalam rangka untuk mensosialisasikan pasangan bacalon independen, disamping juga telah secara intensif telah mensosialisasikan melalui akun di media sosial.
Turut hadir dalam konferensi pers, Bacawabup HSS HM Ridha, Ketua Umum Tim Rakat Mufakat M Ehsan, Ketua Harian Tim Rakat Mufakat M Mursid, Urusan Perkantoran Tim Fari Rahman, para relawan dan wartawan di Kabupaten HSS.
Bacalon Independen HSS Berkomitmen Tidak Politik Uang
Selasa, 3 Oktober 2017 11:18 WIB
"Kami berkomitmen untuk tidak melakukan politik uang dalam Pilkada 2018 mendatang, jelas dalam hukum agama Islam adalah haram,...