"Sehingga pariwisata dan ekraf di Provinsi Kalsel semakin maju," kata Kepala Dispar Provinsi Kalsel M Syarifuddin dikonfirmasi di Banjarmasin, Kamis.
Baca juga: Kalsel gelar dua agenda internasional di kawasan Geopark Meratus
Terlebih, Syarifuddin menyebutkan Geopark Meratus telah dinobatkan sebagai UNESCO Global Geopark (UGGp) oleh Dewan Eksekutif UNESCO, dalam Sidang Dewan Eksekutif UNESCO ke-221 di Paris, Prancis, beberapa waktu lalu.
Syarifuddin mengungkapkan produk ekraf asal Kalsel akan diekspor ke Belgia, sehingga langkah tersebut menjadi potensi untuk mengembangkan produk lokal yang berkualitas.
Dikatakan Syarifuddin, Dispar Provinsi Kalsel pun menggandeng perwakilan dari dispar pada 13 kota/kabupaten guna mengembangkan ekraf lokal berkualitas, serta menggelar pelatihan bagi pelaku usaha agar produk yang dihasilkan sesuai dengan standar pangsa pasar mancanegara.
Baca juga: Kalsel gencarkan "story telling" promosi potensi parekraf di Batola
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (DPW Gekrafs) Provinsi Kalsel Andi Fitri menambahkan produk khas lokal yang hendak diekspor ke Belgia berupa fesyen dari Kain Sasirangan.
"Semoga pemasaran produk Kalsel bisa lebih luas lagi tidak hanya di Belgia, Eropa, dan Amerika. Adapun sampel produk yang dikirim merupakan produk fashion Kain Sasirangan yang memang menarik buat pasar di sana," ucap Andi.
Andi mengatakan DPW Gekrafs Provinsi Kalsel memanfaatkan jejaring nasional maupun internasional untuk memasarkan dan mengenalkan produk Banua sehingga memiliki peluang emas untuk dipasarkan ke dunia global.
Baca juga: Dispar Kalsel susun pola paket perjalanan wisata Bali-Kalsel