Amuntai (ANTARA) - Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan menginformasikan memasuki Ramadhan 1442 Hijriyah hampir semua harga dan persediaan kebutuhan pokok di Pasar Induk Kota Amuntai tersedia dan mencukupi.
Plt Kepala Disperindagkop dan UKM Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Muhammad Rafiq di Amuntai, Senin (12/4) berharap suplai bahan pokok khususnya yang didatangkan dari luar HSU tidak mengalami gangguan hingga Idul Fitri.
"Kita berharap, semua bahan pokok terkendali untuk distribusinya terutama bawang merah dan putih serta bawang pray, dan sayuran lainnya yang kebutuhannya didatangkan dari luar daerah," ujar Rafiq.
Rafiq mengaakan, sesuai hasil pendataan petugas khususnya di Pasar Induk Kota Amuntai harga dan stok bahan pokok hampir semuanya dalam keadaan cukup.
"Harga kebutuhan bahan pokok normal kecuali harga Cabe merah biasa, sedangkan yang lainnya mulai dari beras dan sembilan kebutuhan pokok cukup tersedia seperti minyak goreng, gula, telor, ayam, daging, ikan, bawang merah dan putih," terang Rafiq.
Ia menyampaikan, harga Cabe merah biasa naik sebesar Rp5000 dari pekan kemaren seharga Rp55000 per kilo menjadi Rp60000. Namun beberapa komoditi harganya justru turun seperti Cabe Rawit yang pekan kemaren Rp150000 perkilo menjadi Rp140000, Bawang Merah dari Rp30000 menjadi Rp25000 dan Bawang Putih Rp28000 menjadi Rp26000 perkilonya.
Demikian pula untuk Elpiji 3 kg untuk Wilayah HSU, katanya, tidak ada masalah, baik untuk Ramadhan bahan diperkirakan sampai Idul Fitri nanti. Ketersediaan cukup dan para agen juga akan terus menjaga kelancaran distribusi dan pasukan untuk dibagikan ke pangkalan.
"Kalau belinya di pangkalan harga Elpiji ukuran tiga kilo Rp17.500 tapi jika beli di warung atau toko harga ecerannya paling mahal Rp25.000," katanya.
Rafiq.mengakui, permasalahan harga elpiji 3 kilo mengalami kenaikan cukup signifikan ditingkat pengecer ini, masyarakat yang membutuhkan elpiji kebih banyak terpaksa membeli ditingkat pengecer.
Rafiq berharap suplai sembako tidak terganggu
Selasa, 13 April 2021 5:18 WIB
Kita berharap, semua bahan pokok terkendali untuk distribusinya terutama bawang merah dan putih serta bawang pray, dan sayuran lainnya yang kebutuhannya didatangkan dari luar daerah,