Rantau, (Antaranews Kalsel) - Bawang merah asal Kabupaten Tapin mulai diekspor atau dipasarkan ke luar negeri, dan Negara Thailand menjadi tujuan pertama dalam ekspor tersebut.
"Awal bulan Desember ini tadi kita mulai ekspor bawang merah ke Negeri Gajah Putih tersebut sebanyak 16 ton," ujar Plt Kepala Dinas Pertanian Wagimin saat ditemui di ruang kerjanya.
Dijelaskan Wagimin, keberhasilan Pemerintah Kabupaten Tapin memasarkan bawang merah tersebut berkat kerja sama dengan Asosiasi Perbenihan Bawang Merah Indonesia (APBMI).
“Alhamdulilah bawah merah kita dapat diterima oleh masyarakat Thailand†ucap Wagimin.
Menurut Wagimin, negara Thailand selama ini tidak pernah menerima import bawang merah, dengan diterimanya bawang merah Tapin merupakan sinyal positif bagi pertanian bawang merah di Tapin.
"Tentunya kita akan terus tingkatkan kwalitas pertanian bawang merah kita untuk memenuhi pasar eksport," ujar Wagimin lagi.
Peningkatan kwalitas tersebut pun didukung oleh APBMI yang bersedia menyediakan bibit bawang merah unggulan sesuai permintaan pasar luar negeri.
"Selain menyiapkan bibit unggulan, mereka juga akan menyiapkan tenaga ahli yang siap membantu petani bawang merah di Tapin demi meningkatkan kwlaitas SDM," ujar Wagimin lagi