Rantau, Tapin (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel) memberikan pelatihan kursus mahir dasar bagi 60 orang pembina pramuka se-kabupaten agar kompeten dalam mencerdaskan anggota gerakan kepanduan.
“Kursus pembina pramuka mahir dasar sebagai bekal pengetahuan, manajerial, dan teknik kepramukaan yang terkini dan wajib dimiliki pembina pramuka sekaligus juga untuk menjadikan pembina pramuka cerdas yang menguasai ilmu pengetahuan,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Tapin Sufiansyah di Rantau, Tapin, Kamis.
Baca juga: Pemkab Tapin tindaklanjuti rekomendasi hasil audit stunting di desa
Melalui kursus pembina pramuka, Sufiansyah berharap melahirkan kaum muda yang tangguh kepribadian, berbudi luhur dan pekerti, serta menjunjung kesatuan dan persatuan sesuai dengan Satya Dharma Pramuka dan Dasa Dharma.
“Gerakan Pramuka memiliki peranan penting terhadap kaum muda, dengan pramuka kita dapat menciptakan generasi penerus yang lebih baik serta sebagai penopang bangsa untuk membangun daerah yang lebih maju,” ujarnya.
Oleh karena itu, kata Sufiansyah, kursus pembina harus digencarkan secara berjenjang mulai dari dasar, tingkat mahir, dan seterusnya supaya dapat melahirkan gerakan kepanduan yang mahir pada berbagai aspek.
Dia mengatakan pembinaan terhadap generasi bangsa khususnya dalam kepramukaan ini akan dilaksanakan setiap tahun, dengan pembinaan yang sebaik-baiknya sehingga mampu mencetak generasi bangsa yang berkualitas.
Baca juga: Pemkab Tapin anggarkan rembuk stunting di tingkat kecamatan
Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Tapin Yamani mengatakan kegiatan ini sebagai upaya mendorong pembina pramuka lebih aktif dalam memajukan Gerakan Pramuka agar semakin relevan dan berdaya di tengah masyarakat yang semakin modern. Belajar banyak banyak hal, mulai dari teknik kepramukaan, kepemimpinan, hingga keterampilan praktis yang akan berguna dalam kehidupan sehari-hari.
Dia mengajak para pembina pramuka menjadikan kegiatan ini sebagai momentum mempererat tali persaudaraan, meningkatkan kemampuan, dan memperkuat komitmen untuk mengabdi kepada masyarakat.
“Ini adalah kesempatan emas bagi pembina pramuka untuk mengembangkan diri dan membangun karakter yang tangguh, sehingga kakak-kakak pembina menjadi sosok yang dapat diandalkan untuk Gerakan Pramuka yang lebih maju,” ujar Yamani.
Baca juga: Sekda Tapin ajak generasi muda lestarikan permainan tradisional
