Banjarmasin (ANTARA) - Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) Kalimantan Selatan terus meningkatkan wawasan mahasiswa, termasuk di program studi Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah (ALKS) mengenai investasi sukuk.
Ketua Jurusan Akutansi Poliban Kalsel Nailiya Nikmah di Banjarmasin, Sabtu menyampaikan, peningkatan wawasan terkait ini karena minat masyarakat terhadap instrumen keuangan berbasis syariah sangat tinggi.
"Kini investasi sukuk menjadi salah satu pilihan yang menarik untuk dipertimbangkan," ujarnya.
Baca juga: Poliban dan BRIN bahas pengembangan IoT untuk pantau sawit
Untuk mengulik lebih dalam lagi bagaimana investasi sukuk ini pihaknya menggelar kuliah tamu bertema "Mengenai investasi sukuk" dengan menghadirkan narasumber dari BNI Sekuritas.
Dia mengaku sangat bangga karena Prodi ALKS bisa mendapatkan kesempatan untuk menambah wawasan dan ilmu baru mengenai investasi sukuk dari bank milik negara tersebut.
Menurut dia, kegiatan ini bisa menjadi motivasi bagi mahasiswa ALKS untuk menggali ilmu lebih luas lagi.
Baca juga: Poliban giatkan kunjungan industri untuk asah kemampuan mahasiswa
"Dengan kegiatan ini, saya berharap mahasiswa dapat terpantik rasa ingin tahu dan semangat belajarnya serta bertambah wawasan dan pengetahuannya, terutama tentang investasi sukuk, karena kadang ada hal-hal yang tidak didapat di perkuliahan biasa," ucapnya.
Dengan adanya kuliah tamu ini, mahasiswa ALKS diharapkan tidak hanya memahami konsep dasar investasi sukuk, tetapi juga mampu melihat peluang dan tantangannya di masa depan.
Kuliah tamu tersebut menghadirkan narasumber dari Branch Manager BNI Sekuritas Banjarmasin, Yuniar Fariza, serta Dimas Reza Novianto selaku Kepala Seksi Pelaksanaan Pembiayaan dan Analisis Kinerja Proyek Surat Berharga Syariah Negara 1 DJPPR.
