Banjarmasin (ANTARA) - Ketua Komisi Pemilihan Umum Kalimantan Selatan (KPU Kalsel) Andi Tenri Sompa mengatakan Kirab Pemilu 2024 di provinsi itu akan berlangsung selama 70 hari mulai 2 Juli-19 September 2023.
"Estafet bendera kirab pemilu nanti kami terima dari KPU Kalimantan Tengah melalui KPU Kapuas untuk diserahkan ke KPU Kota Banjarmasin," kata Tenri di Banjarmasin, Kamis.
Baca juga: 3.025.220 orang DPT Pemilu 2024 di Kalsel
Selama di Banjarmasin, KPU akan mengelilingi kota di lima kecamatan hingga 9 Juli 2023 yang dimulai seremonial penyambutan di siring depan Kantor Wali Kota Banjarmasin.
Sejumlah acara pun bakal digelar dalam rangkaian sosialisasi kepemiluan tersebut termasuk susur sungai.
Kemudian kirab pemilu berlanjut ke Kabupaten Barito Kuala dan wilayah utara Kalimantan Selatan, yaitu Banua Anam dan berakhir di Kota Banjarbaru setelah mengelilingi dua kota dan 11 kabupaten.
Baca juga: Lima Komisioner KPU Balangan periode 2023-2028 telah terpilih
Tenri menjelaskan kirab pemilu merupakan upaya KPU melakukan sosialisasi dan pendidikan pemilih kepada masyarakat dengan mengenalkan partai politik peserta pemilu, nomor urut, bendera dan menyampaikan informasi tahapan Pemilu 2024 yang kurang dari satu tahun lagi.
Meski begitu, dia meminta jajaran KPU di kabupaten dan kota dapat mengemas kirab pemilu dengan baik dan menarik agar sosialisasi pemilu dapat benar-benar sampai ke masyarakat.
"Apalagi kirab pemilu ini diperlombakan secara nasional jadi kami berharap Kalsel bisa menang," ucapnya.
Baca juga: Kapolda Kalsel jamin keamanan KPU kawal Pemilu 2024
Kirab Pemilu 2024 di Kalsel digelar selama 70 hari
Kamis, 29 Juni 2023 18:37 WIB