Banjarmasin (ANTARA) -
Gelar Banjarmasin Sasirangan Festival tahun 2013 yang dilaksanakan di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, pada 10--12 Maret ini ditarget mendatangkan sebanyak 75 ribu wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.
Ketua Panitia Banjarmasin Sasirangan Festival (BSF) ke-7 tahun 2023, Hj Siti Wasilah di Banjarmasin, Rabu, menyatakan optimistis kunjungan wisata di kotanya naik dengan adanya gelar akbar pariwisata tahunan ini.
Apalagi, ungkap Ketua PKK Kota Banjarmasin ini, BSF masuk dalam event nasional yang diakui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.
BSF masuk dalam daftar 110 Kharisma Event Nusantara (KEN) 2023, sehingga promosinya tersiar secara nasional dan internasional dibantu Kemenparekraf RI.
Berkaca pada BSF ke-6 tahun 2022 lalu, Wasilah menyebutkan, kedatangan wisatawan baik lokal maupun mancanegara di acara yang titik utamanya di Siring Sungai Martapura di Jalan Piare Tendean tersebut mencapai 47 ribu.
"Sehingga kita target BSF ke-7 ini (akan menarik) sebanyak 75 ribu wisatawan lokal maupun mancanegara," ujarnya.
Apalagi, ungkap dia, BSF ke-7 ini digelar sangat meriah dengan mendatangkan banyak artis ibu kota yang panggung utamanya di atas sungai Martapura.
Selain itu dimeriahkan juga pameran UMKM Sasirangan, fashion show Sasirangan, karnaval dan pawai Sasirangan hingga forum diskusi Sasirangan.
Digelar juga kegiatan lomba seperti menjelujur massal Sasirangan, lomba motif Sasirangan hingga atraksi jukung acil Pasar Terapung.
Gelar BSF ke-7 tahun 2023 mengambil tema "Pesona Kreasi Motif Sasirangan Dengan Pakaian Adat Banjar" tersebut bertujuan melestarikan kain Sasirangan yang merupakan Warisan Wastra Nusantara Kalimantan Selatan.
"Kita juga akan menyiapkan Showcase Wastra Nusantara baik kain Batik, Songket ataupun Tenun sesuai temanya The Colour Of Life, atau Warna Warni Wastra Nusantara," ujarnya.