Banjarmasin (ANTARA) - Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban), Kalimantan Selatan ditunjuk sebagai pendamping program revitalisasi sekolah dasar di provinsi setempat pada 2025.
Direktur Poliban Kalsel Joni Riadi di Banjarmasin, Kamis, menyampaikan, penunjukan kampusnya ini tertuang dalam nota kesepahaman Technical Asisten (TA) program tersebut bersama Direktur Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI.
Diungkapkan dia, penandatangan nota kesepahaman program tersebut dilaksanakan di Hotel Ibis Styles Serpong BSD City, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, kemarin (4/6/2025).
Menurut Joni Riadi, tidak hanya kampusnya, namun juga sebanyak 32 Perguruan Tinggi Negeri (PTN), yakni 21 Universitas Negeri dan 11 Politeknik Negeri.
Dikatakan dia, puluhan PTN tersebut mendapat kepercayaan pada masing-masing di provinsi di mana kedudukan PTN tersebut.
Menurut dia, Poliban dalam hal ini, mendapat kepercayaan sebagai satu-satunya PTN yang menjadi kepanjangan tangan program revitalisasi sekolah dasar di Provinsi Kalimantan Selatan.
Dijelaskan Joni Riadi, adapun program revitalisasi SD ini adalah satu dari empat program strategi Presiden Prabowo Subianto, di sektor pendidikan, yang merupakan lanjutan aksi ground breaking Kemendikdasmen pada Hari Pendidikan Nasional tanggal 2 Mei 2025 di Bogor, sebagai bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) di sektor pendidikan.
Salah satu yang menjadi sorotan utama adalah program revitalisasi SD, yang bertujuan mempercepat perbaikan sarana dan prasarana pendidikan dasar di seluruh Indonesia.
Dalam hal ini, pemerintah menargetkan revitalisasi dilakukan terhadap 10.440 satuan pendidikan dengan proporsi 78 persen untuk satuan pendidikan negeri dan 22 persen untuk satuan pendidikan swasta.
Revitalisasi ini akan dimulai pada Juni 2025 dan mencakup pekerjaan fisik, pengembangan sarana dan prasarana, serta pembangunan lapangan di sekolah/madrasah yang memiliki lahan.
Secara kronologis, kata Joni Riadi, kegiatan tersebut telah dimulai 19 April 2025, sejak pihaknya atau pimpinan PTN mendapatkan undangan kerjasama (market sounding) dalam bentuk penyediaan TA dalam pendampingan program tersebut.
"Poliban termasuk salah satu yang ditunjuk sebagai calon pelaksana," ujarnya .
Menurut Joni Riadi, setelah itu dari 26-28 Mei 2025 dilakukan kegiatan pemberian penjelasan pengadaan TA PTN yang bertempat di Jakarta dan diadakan oleh Direktorat Sekolah Dasar Kemendikdasmen.
Setelah melalui proses pemasukan proposal yang direviu oleh Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) serta didampingi oleh Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP), Poliban resmi dinyatakan memenuhi syarat sebagai pendamping program revitalisasi SD di Provinsi Kalimantan Selatan.
"Kami pastinya sangat berterima atas kepercayaan ini. Kami berkomitmen akan mengerjakan program ini dengan sebaik-baiknya," ujarnya.
Baca link:Poliban