Tapin (ANTARA) - Bupati Tapin, HM Arifin Arpan meletakkan batu pertama pembangunan rumah sakit umum daerah (RSUD) Datu Sanggul Rantau di Jalan Trantang, Kelurahan Bitahan, Kecamatan Lokpaikat, Kabupaten Tapin.
"Hadirnya RSUD yang baru ini nantinya dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat Tapin mendapatkan pelayanan kesehatan sehingga ke depan tidak perlu jauh-jauh untuk mendapatkan pengobatan," ujarnya, dilaporkan, Rabu.
Pemkab Tapin akan menempatkan dokter spesialis yang berkualitas sehingga keberadaan RSUD itu tidak hanya menawarkan gedung dan fasilitas yang mewah tetapi sumber daya manusia yang berkualitas.
"Saya juga berharap dengan meningkatnya pelayanan kesehatan yang berkualitas, ini dapat bermanfaat bagi masyarakat," jelasnya.
Kepala Bagian Cipta Karya PUPR Tapin, Fahmi Rizal mengatakan biaya pembangunan RSUD Rp125 miliar di atas lahan seluas 4,8 hektare tersebut merupakan pinjaman dari PT. Sarana Multi Insfratruktur (SMI) Persero.
"Nantinya akan kita bayar lewat APBD, dalam masa periode Bupati. Cuma, harapannya rumah sakit itu selesai pada 2021," ujarnya.
Sebagai penunjang, Pemkab Tapin sudah menyediakan tanah seluas 10 hektare untuk rumah sakit, kawasan Rantau Baru, rumah dinas tenaga medis.
Dengan gedung baru, dan sarana prasarana yang lengkap, RSUD Datu Sanggul Rantau saat ini masih kelas C, ke depan meningkat jadi kelas B.
Direncanakan, RSUD diperkirakan alokasi pembangunan fisik sebesar Rp125 miliar dan pengadaan alat kesehatan sebesar Rp23,66 miliar total keseluruhan Rp148,66 miliar.
RSUD Datu Sanggul nanti memiliki 202 buah kamar lebih banyak dibandingkan RSUD lama yakni 115 buah.
Bupati Tapin letakkan batu pertama pembangunan RSUD Datu Sanggul
Rabu, 17 Februari 2021 18:47 WIB