Oleh Gunawan Wibisono
Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banjarmasin pada 2014 ini membuat suatu terobosan kreatif dalam melakukan pembinaan terhadap masyarakat.
Kepala Kepolisian Resor Kota Banjarmasin, Kombes Pol Suharyono Sik SH di Banjarmasin, Kamis mengatakan, polisi bukan hanya harus melakukan terobosan terhadap sebuah penindakan hukum saja.
Tapi, polisi juga harus membuat terobosan yang kreatif kepada masyarakat agar mereka tidak ada atau setidaknya minim terjadi pelanggaran hukum.
Untuk itu pada 2014 ini, pihak Polresta Banjarmasin membuat terobosan kreatif, melayani dengan hati nurani untuk masyarakat khususnya di Kota Banjarmasin.
Melayani dengan hati nurani untuk masyarakat itu dilakukan dengan cara Kapolresta melakukan sholat subuh keliling dan Zuhur keliling ke masjid atau musholla yang ada di setiap desa.
Selanjutnya, memberikan pengarahan lalu lintas dan komunitas kendaraan bermotor, memberikan pendekatan bahwa polisi sahabat anak, mencipta kecintaan terhadap polisi kepada anak dengan cara polisi cilik bermain.
Melakukan penegakan dan pembinaan terhadap siswa sekolah dengan menjadi inspektur upacara di sekolah dan melaksanakan "sweeping" pelajar, serta mengadakan pembinaan dan penyuluhan terhadap pekerja seks komersial/pemandu lagu di tempat hiburan malam dan pemeriksaan kesehatan mereka.
Menciptakan taman satuan fungsi, memberikan pembinaan kerohanian mental berupa pengajian, baca Alquran dan kebaktian, serta adanya polisi masyarakat (polmas) serta mendirikan Forum koordinasi polisi dan masyarakat (FKPM)/Badan koordinasi polisi dan masyarakat (BKPM) dimana satu kelurahan terdapat satu polisi.
"Terobosan kreatif tersebut sudah kita laksanakan di 2014 dan semua itu lakukan untuk mendekatkan diri kepada masyarakat agar mereka tidak takut sama polisi, malah polisi menjadi teman mereka sehingga informasi-informasi mudah kita dapatkan guna menjaga memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat di kota ini," terangnya kepada Antara.