Banjarmasin (ANTARA) - Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, melakukan upaya peningkatan perdagangan lokal lewat gelar Bamara Fair 2025 yang menyuguhkan pameran produk lokal dan pasar murah.
Wali Kota Banjarmasin H Muhammad Yamin HR di Banjarmasin, Sabtu, menyampaikan, gelar yang diselenggarakan selama 27-30 September 2025 di halaman eks Kantor Gubernur Kalsel tersebut sebagai wadah promosi bagi produk industri kecil dan menengah (IKM).
Dikatakan dia, gelar Bamara Fair 2025 yang juga berkaitan dengan Harjad ke-499 kota setempat bukan sekadar pameran, melainkan wadah promosi, edukasi, sekaligus hiburan bagi masyarakat.
Baca juga: DPRD Banjarmasin apresiasi Bakul Fest naikkan pamor kuliner daerah
Di sini, sejumlah kegiatan digelar mulai dari pameran produk IKM dan UMKM unggulan, seperti kain sasirangan, kriya dan olahan pangan lokal, hingga pojok pelayanan publik, pasar murah, fashion show, talkshow serta hiburan rakyat.
"Yang membanggakan, kegiatan ini melibatkan kolaborasi pentahelix. Ada pemerintah, BUMD, perbankan, pelaku usaha, komunitas hingga Dekranasda se-Kalimantan Selatan, bahkan dari Kalteng," ungkapnya.
Dia menjelaskan, tujuan utama gelar Bamara Fair ini untuk mendorong peningkatan transaksi perdagangan, memperluas pasar dan menjaga keterjangkauan harga kebutuhan pokok melalui program pasar murah.
"Program ini diharapkan mampu mendukung pengendalian inflasi serta memberikan manfaat langsung bagi masyarakat," ujarnya.
Baca juga: Perayaan HUT ke-499 Banjarmasin gelorakan semangat "Gawi Sabumi"
Selain itu, kata Yamin, kegiatan itu diharapkan dapat menjadi sarana untuk mendorong tumbuhnya investasi, memperkuat penggunaan produk dalam negeri, serta mengangkat UMKM Banjarmasin agar semakin kreatif, inovatif dan mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Yamin berpesan agar seluruh pihak menjaga ketertiban, keamanan, serta kebersihan selama kegiatan berlangsung.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Banjarmasin, Icrom Muftezar menginfromasikan kegiatan Bamara Fair 2025 diikuti sebanyak 130 IKM dan UMKM.
"Setiap hari disediakan 1.500 paket sembako, totalnya 6.000 paket selama kegiatan berlangsung. Antusias masyarakat luar biasa," ujarnya.
Anggota DPRD Kota Banjarmasin Hari Kartono menyampaikan apresiasi atas kegiatan tersebut yang diupayakan mengangkat dan meningkatkan perekonomian daerah.
"Ini kegiatan yang kita dukung bersama, karena untuk meningkatkan perekonomian daerah dan promosi produk lokal," ujarnya.
Baca juga: Banjarmasin pilih duta pemuda peduli lingkungan 2025
