Banjarmasin (ANTARA) - Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan berencana menemui Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Prof. Ahmad Alim Bachri untuk membahas kebakaran gedung rektorat.
"Makanya saya mau tahu detailnya, mau ketemu rektor, untuk saksi sudah ada empat diperiksa," kata Yudha di Banjarmasin, Selasa.
Baca juga: ULM gelar Wisuda ke-125 meski ijazah lulusan terbakar
Menurut Kapolda, hingga kini penyidik dari Satuan Reskrim Polresta Banjarmasin dibackup Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kalsel masih menunggu kedatangan tim Laboratorium Forensik (Labfor) Cabang Surabaya.
Oleh karena itu, Yudha mengingatkan lokasi bekas kebakaran masih steril tidak boleh dimasuki pihak tak berkepentingan sepanjang garis polisi terpasang.
"Mungkin satu dua hari ini tim Labfor datang, mereka ambil sampel untuk pemeriksaan," ujarnya.
Saat dicecar dugaan awal penyebab kebakaran, Kapolda tak berani menyimpulkan lantaran masih proses penyelidikan.
Baca juga: Labfor Mabes Polri selidiki kebakaran Gedung Rektorat ULM
"Kalau sudah ada hasilnya pasti kami sampaikan," ucapnya.
Diketahui, sebagian gedung Rektorat ULM di Jalan Brigjen H Hasan Basry Banjarmasin hangus terbakar pada Senin (28/7) pagi.
Adapun ruang paling parah terdampak pada aula di bagian tengah gedung rektorat.
Ironisnya, aula yang terbakar juga menghanguskan ribuan dokumen ijazah lulusan yang telah dicetak untuk Wisuda ke-125 yang rencananya dilaksanakan 7 Agustus 2025.
Baca juga: Gedung Rektorat ULM terbakar hebat
