Bantuan ini menghadirkan pasang baru listrik dengan daya 5.500 volt ampere yang diharapkan mampu menunjang kelancaran proses belajar dan mengajar.
Baca juga: PLN terima penghargaan ADB atas implementasi Safeguards proyek Ketenagalistrikan di Indonesia
General Manager PLN UID Kalselteng Ahmad Syauki di Banjarbaru, Jumat, menegaskan bahwa bantuan tersebut merupakan wujud nyata komitmen PLN untuk hadir di tengah masyarakat dan mendukung kemajuan pendidikan.
“Fasilitas pendidikan adalah tempat ditempanya generasi masa depan bangsa. Oleh karena itu, PLN akan selalu siap menyediakan listrik yang andal dan memadai bagi sekolah, madrasah, maupun pondok pesantren,” ujarnya.
Dia juga menambahkan bahwa program Terang Berkah Ramadhan dirancang untuk memberikan manfaat nyata dan luas kepada masyarakat.
“Kami ucapkan selamat kepada semua penerima manfaat dari program ini. Semoga bantuan pemasangan baru maupun penambahan daya listrik dapat memberikan kontribusi optimal bagi kegiatan masyarakat serta mendukung masa depan yang lebih terang benderang,” tambah Syauki.
Selain MTsN 2 Hulu Sungai Tengah, program Terang Berkah Ramadhan juga menyasar berbagai fasilitas umum dan sosial lainnya. Di Palangka Raya, bantuan diberikan untuk Mushola Al-Ikhlas dan Mushola Nurul Musthofa.
Di wilayah kerja PLN UP3 Banjarmasin, penerima manfaat meliputi Posyandu Kaca Piring, Posyandu Nusa Indah, Asrama Imam Safi’i, Pondok Pesantren Warastasul Fuqoha, Mushola Raudhatul Mushollin Djafar, TK Islam Khadijah, SDN Sungai Bilu I dan II, Madin dan Ruang Belajar Pesantren Darun Najah, serta Mushola Al Kautsar.
Selain itu, di wilayah kerja PLN UP3 Kuala Kapuas, fasilitas yang mendapat bantuan antara lain Posyandu Wungkur di Barito Selatan, Pondok Pesantren Nurul Azhar Asy-Syarif, Mushola Nurul Hidayah, dan Posyandu Sungai Siluang di Kotabaru.
Baca juga: Menteri LH akan percepat PLTSa dengan teknologi cegah polutan
