Martapura, (Antaranews Kalsel) - Bupati Banjar H Khalilurrahman dan Wakil Bupati H Saidi Mansyur kompak memberikan dukungan kepada seluruh industri kecil dan menengah masyarakat berupa berbagai pembinaan terhadap para pelaku usahanya sebagai upaya mengembangkan Usaha Masyarakat Kecil & Menengah (UMKM) dalam menggerakkan roda perekonomian di Kabupaten Banjar.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Banjar Hj Raudhatul Wardiyah Khalilurrahman didampingi Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Banjar Nur Gita Tiyas Saidi Mansyur membuka secara resmi pelatihan keterampilan menjahit dasar di Gedung Dekranasda Kabupaten Banjar, Selasa (14/2).
"Ulun mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat sehingga terlaksananya kegiatan pelatihan ini," ungkap Hj Raudhatul Wardiyah saat memberikan sambutan.
Menurutnya saat ini keterampilan menjahit menunjukan perkembangan yang cukup berarti bagi pelakunya, maka disektor ini perlu kita tingkatkan untuk mendorong ekonomi masyarakat dan juga daerahâ€, terangnya.
Ketua Dewan Keterampilan Nasional Daerah Kabupaten Banjar ini juga mengharapkan kepada seluruh peserta pelatihan agar memanfaatkan kegiatan tersebut sebaik-baiknnya sehingga dapat mengembangkan keterampilannya dalam membuat suatu produk fashion atau pakaian untuk bersaing dengan produk-produk lainnya.
Selamat mengikuti pelatihan, ulun berharap kegiatan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya sehingga, keterampilannya dapat berkembang dalam membuat produk pakaian yang berdaya saing dengan produk-produk lainnya," tutupnya.
Kegiatan yang difasilitasi oleh Disperindag Banjar ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan menambah wawasan serta meningkatkan kemampuan SDM pengusaha industri kecil dan menengah khususnya yang bergerak di bidang jahit menjahit.
Berdasarkan laporan panitia pelaksana, kegiatan ini diikuti sekitar 20 orang peserta dari Kecamatan Tatah Makmur,
Beruntung Baru, dan Martapura yang dilaksanakan mulai dari tanggal 14 Februari sampai dengan 18 Februari 2017.
Pada pelatihan ini keterampilan menjahit dasar ini metode yang digunakan adalah metode belajar orang dewasa yaitu dengan teori dan praktek dengan komposisi 25% teori dan 75% Praktek.
Hj Raudhatul Wardiyah dan Nur Gita Tiyas Saidi Mansyur pada kesempatan ini juga menyerahkan peralatan pelatihan kepada peserta dengan disaksikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Banjar HM Ramlan.(Rz/Bom/f)