Banjarbaru (ANTARA) - Wali Kota Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan Muhammad Aditya Mufti Ariffin mengharapkan finalis Nanang dan Galuh mampu menjadi contoh atau "role model" bagi generasi muda.
Sebelumnya, Nanang Rio dan Galuh Dinda terpilih pada acara final pemilihan Nanang dan Galuh Kota Banjarbaru 2024 di Balai Kota depan Lapangan Dr Murdjani Banjarbaru, Sabtu malam.
Aditya juga mengharapkan finalis bukan hanya menjadi duta wisata bagi "Kota Idaman" tetapi juga dapat memberikan kontribusi pada berbagai bidang seperti lingkungan, sosial maupun bidang lain.
"Jadi lah duta wisata yang mampu memberikan kontribusi bagi Kota Banjarbaru di berbagai bidang agar orang luar semakin mengenal dan tahu serta banyak berkunjung ke Banjarbaru," tutur Aditya.
Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banjarbaru Ahmad Yani mengatakan pemilihan Nanang dan Galuh diikuti ratusan peserta, kemudian finalis delapan pasang terpilih mengikuti babak final.
Baca juga: Nanang Minta Dukungan Wali Kota
"Penilaian terhadap finalis pada grand final mencakup berbagai aspek yang ditanya di antaranya pengetahuan tentang pemerintahan, budaya dan pariwisata hingga kemampuan berbahasa Inggris," ucap Yani.
Dikatakan Yani, penilaian sangat ketat dan selektif terutama terhadap pertanyaan dewan juri yang menjadi penentu kemenangan finalis hingga terpilih pasangan Nanang Rio dan Galuh Dinda.