Kandangan (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Kalimantan Selatan (Kalsel) Hermansyah, membuka acara sosialisasi pencegahan pungutan liar (pungli) di lingkungan pendidikan sekolah dasar dan menengah, di pendopo kabupaten setempat.
“Saya berharap kegiatan ini tidak hanya sebatas kegiatan sosialisasi semata, tetapi juga diharapkan menjadi komitmen kita bersama untuk memberantas pungli di daerah kita,” kata pj bupati dalam sambutan, di Kandangan, Kamis,
Dijelaskan dia, pungli telah merusak sendi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, maka sosialisasi sapu bersih pungli ini diharapkan dapat menjadi salah satu program pemerintah, dalam upaya menghilangkan dan membebaskan adanya pungli di daerah.
Baca juga: Pj Bupati HSS hadiri ziarah ke makam Brigjen H Hassan Basry
Ia juga mengingatkan kepada para kepala sekolah dan komite sekolah, agar selalu berhati-hati dalam melaksanakan tugas dan pekerjaan yang dilaksanakan, selalu lakukan komunikasi dan koordinasi dengan para pihak terkait, untuk mencegah terjadinya aktivitas pungli yang dilakukan karena ketidaktahuan terhadap aturan yang berlaku.
Dikatakan pula, guna mewujudkan kabupaten bebas dari pungli, upaya pencegahan harus lebih diintensifkan tidak hanya melalui kegiatan sosialisasi seperti yang kita laksanakan pada hari ini, tetapi perlu rencana berkelanjutan agar tidak ada lagi pungli yang terjadi.
“Tentunya kita berharap dukungan dan peran aktif seluruh elemen masyarakat, agar tugas UPP dapat terlaksana dengan sebaik – baiknya,” terangnya.
Baca juga: Pj Bupati HSS ajak tanamkan kecintaan terhadap Al-Qur'an bagi anak-anak
Wakapolres HSS Kompol Fahmi Ansori selaku Ketua Tim Saber Pungli HSS, mengatakan tujuan kegiatan sosialisasi saber pungli di lingkungan sekolah dasar dan sekolah menengah ini, dapat memberikan informasi dan dapat membangun komitmen bersama dalam memberantas anti pungli pada masyarakat, khususnya tenaga pendidik, selaku insan pendidik atau orang tua siswa dalam hal ini komite sekolah.
“Selain itu, sosialisasi kita ini juga upaya untuk menyamakan persepsi dan pencegahan bagi pendidik yang menjurus kepada praktek pungli, sehingga melakukan kegiatan ini para tenaga pendidik dapat mengimplementasikan selama beraktivitas di sekolah sebagai insan pendidikan yang anti pungli,”paparnya.
Turut hadir, Sekretaris Daerah HSS Muhammad Noor, para Forkopimda HSS atau perwakilan,
Asisten Setda HSS, Ketua MUI HSS, Kepala Inspektorat HSS, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan HSS, para Kepala OPD HSS, para kepala sekolah dan komite sekolah serta para anggota Tim Saber Pungli HSS.