Pelaihari (ANTARA) - Penjabat Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan H Syamsir Rahman berharap bantuan anak itik sebanyak 2.000 ekor untuk empat kelompok tani di empat desa Kecamatan Bumi Makmur dapat menambah penghasilan.
"Bantuan tersebut tidak hanya diberikan bibit tapi juga pakannya untuk tiga bulan ke depan," ujar H Syamsir Rahman selepas menyerahkan bantuan anak itik kepada empat kelompok tani di Kecamatan Bumi Makmur, Senin.
Baca juga: BUMDes Mandiri Sejahtera Desa Guntung Besar produksi Gula Semut
Selain itu, sebut dia, kelompok tani juga diberikan obat-obatan untuk menjaga kesehatan anak itik bersama vitaminnya.
"Kepada Dinas Peternakan dan Hewan Kabupaten Tanah Laut, saya berterima kasih telah memfasilitasi dan memberikan bantuan ini," ungkapnya.
Dia berharap dan berdoa, agar kelompok tani bisa mengembangkan lebih sampai kedepannya dibantu 500 ekor anak itik bisa tersebar menjadi telor dan bisa jadi anak itik untuk diternak kembali.
Lebih lanjut dia mengemukakan, pemerintah kabupaten berupaya dari berbagai di sisi, tidak hanya koperasi dan perdagangan, tidak hanya pertanian tapi juga peternakan dan hewan dikembangkan di masing-masing wilayahnya.
Baca juga: Disnakeswan Tanah Laut hibahkan 2.000 ekor bibit Itik kepada peternak Bumi Makmur
Sementara, Sekretaris Kelompok Tani Usaha Bersama Desa Bumi Harapan Abdul Rasyid merasa bersyukur mendapatkan bantuan anak itik, obat-obatan dan lainnya dari Pemkab Tanah Laut.
"Mudah-mudahan bantuan ini menjadi motivasi bagi kami bisa berhasil hingga menghasilkan telur," tandasnya.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Tanah Laut Iwan Persada mengatakan, ada empat kelompok tani menerima hibah anak itik beserta pakannya sampai usia tiga hingga empat bulan.
"Kami mensyukuri hibah ternak itik ini dihadiri langsung Penjabat Bupati Tanah Laut H Syamsir Rahman," ucapnya.
Kemudian, terang dia, masalah prosesnya biasanya usulan satu hingga dua tahun sebelumnya dari kelompok tani.
"Setelah tim teknis menilai kelompok tersebut layak atau tidak layak menerima, baru kita tetapkan kelompoknya. Jadi berdasarkan penilaian tim teknis layak atau tidaknya menerima," demikian tutupnya.
Baca juga: Pj Bupati Tanah Laut sebut Kades harus dilindungi saat bertugas