Banjarmasin (ANTARA) - Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Winarto menegaskan pihaknya telah mengantisipasi semua kerawanan guna mencegah gangguan keamanan saat Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Semua potensi kerawanan kita petakan dan dibahas dalam rakor kali ini," kata dia usai memimpin rapat koordinasi lintas sektoral Operasi Ketupat Intan 2024 di Mapolda Kalsel di Banjarmasin, Senin.
Baca juga: Polda Kalsel tingkatkan pengawasan modus kenaikan harga pangan jelang Lebaran
Menurut Kapolda Kalasel, berbagai hal perlu diantisipasi seiring peningkatan mobilitas masyarakat saat momen lebaran.
Di antaranya peningkatan pemudik pada berbagai moda transportasi, keramaian di pusat perbelanjaan hingga objek wisata yang diprediksi jumlah kunjungan meningkat.
Winarto meminta sinergisitas dan kolaborasi dapat ditingkatkan bagi seluruh pemangku kepentingan guna menyukseskan pelaksanaan Operasi Ketupat tahun ini.
Baca juga: Satgas Pangan Polda Kalsel cegah kelangkaan pangan jelang Lebaran
Dia mengingatkan pula Operasi Ketupat merupakan operasi kemanusiaan yang lebih mengedepankan upaya preemtif dan preventif.
"Jadi keselamatan dan kenyamanan masyarakat merayakan Lebaran jadi tujuan utama kita," tegasnya.
Diketahui Operasi Ketupat tahun ini digelar pada 4-16 April 2024 dengan ribuan personel gabungan dilibatkan Polda Kalsel dan polres jajaran.
Baca juga: Cuti panjang lebaran, Polres HSU cek kondisi tahanan