Banjarmasin (ANTARA) - TNI dan Polri bergotong royong untuk merampungkan pembangunan infrastruktur enam buah jembatan kayu ulin pada program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-119 yang dirancang Satgas TMMD Kodim 1007/Banjarmasin.
Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 1007/Banjarmasin Mayor Inf Kurmanto di Banjarmasin, Kalsel, Kamis, mengatakan Mabes TNI AD meminta program pembangunan infrastruktur berupa akses penghubung jalan bagi petani yang dipusatkan di Kelurahan Sungai Lulut itu, agar segera rampung.
Baca juga: Satgas TMMD Kodim Banjarmasin jadi guru ngaji di daerah terluar
“Beberapa jembatan sudah selesai, kita berharap pembangunan enam jembatan selesai secepatnya agar masyarakat dapat menggunakan untuk aktivitas sehari-hari,” ujarnya.
Kurmanto menyebutkan kerja sama antara TNI dan Polri pada program TMMD itu untuk memberikan teladan kepada masyarakat bahwa kedua instansi tersebut hingga saat ini tetap kompak dan bersinergi.
“Pembangunan enam buah jembatan kayu ini sudah dimulai sejak akhir Februari lalu dan ditarget selesai dalam waktu dekat ini,” katanya.
Ia menuturkan kehadiran TNI-Polri di tengah-tengah masyarakat sangat penting untuk mengetahui kondisi dan kebutuhan masyarakat terutama yang berkaitan dengan sarana dan prasarana penunjang kegiatan sehari-hari, misalnya seperti jembatan sebagai akses penghubung jalan.
Selain itu, kehadiran TNI-Polri juga diharapkan mampu memberikan sumbangsih untuk pemerataan pembangunan di daerah dimulai dari tingkat terkecil desa/kelurahan.
Baca juga: Satgas TMMD 119 Kodim Banjarmasin bangun MCK bagi warga Sungai Lulut
Kurmanto mengungkapkan pada program TMMD ke-119 Kodim 1007/Banjarmasin, satuan tugas tidak hanya melibatkan unsur TNI tetapi juga merangkul institusi Polri dan masyarakat agar bergabung, khususnya warga di sekitar Kelurahan Sungai Lulut.
Ia berharap kerja sama antara TNI, Polri, dan masyarakat, dapat segera merampungkan fasilitas jembatan dan dapat melanjutkan program TMMD lainnya yang masih dibutuhkan masyarakat sekitar.
Sejak dibukanya TMMD Ke-119 pada 20 Februari lalu, sejumlah anggota TNI dan Polri yang berasal dari beberapa kesatuan telah dikerahkan guna mendukung dan membantu terlaksananya program TMMD di Kelurahan Sungai Lulut.
“Selain sebagai rekan kerja, kebersamaan TNI-Polri dan warga dalam TMMD ini kita harapkan dapat menambah kedekatan dan saling bersosialisasi,” ujar Kurmanto.
Baca juga: Pemkot Banjarmasin anggarkan Rp1,19 miliar untuk TMMD