Banjarmasin (ANTARA) - Sekretaris Komisi I Bidang Pemerintahan, Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) H Suripno Sumas berpendapat positif Pedoman Penghayatan Pengalaman Pancasila atau P4.
Pendapat wakil rakyat yang berusia lebih 70 tahun itu saat melaksanakan Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila di Banjarmasin, Selasa.
Oleh karena itu, menurut anggota DPRD Kalsel dua periode tersebut, tidak salahnya kalau yang bersifat positif tetap berlanjut guna lebih memantapkan penghayatan dan pengamalan Pancasila.
"Memang P4 itu pada masa pemerintahan Orde Baru (Orba). Tapi saya kira kalau positif tetap berlanjut," ujarnya.
Pasalnya, belakangan ini ada kecenderungan penghayatan dan pengamalan Pancasila menurun karena pengaruh globalisasi dengan alasan HAM.
Ia menambahkan, sebagai tanggung jawab moral dalam upaya penghayatan dan pengamalan Pancasila secara baik dan benar, anggota DPRD Kalsel juga melakukan sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila.
"Kita kembali ingin mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila agar tidak mudah terpengaruh paham lain yang bisa mengganggu keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila," demikian Suripno Sumas.
Sementara narasumber lain mengingatkan peserta sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila tersebut arti penting sifat/sikap kegotongroyongan salah satu bentuk penghayatan dan pengamalan Pancasila.
Ia berharap, kegotongroyongan yang merupakan nilai-nilai budaya bangsa Indonesia agar tetap terjaga dengan baik, terlebih dalam upaya memajukan pembangunan guna mencapai cita-cita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.
Peserta sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila oleh Suripno Sumas kali ini fokus para fungsionaris dan kader partai politik dengan harapan dapat menularkan kepada pihak lain.