Jakarta (ANTARA) - Perum LKBN ANTARA menerima penghargaan dari pemerintah melalui Wapres RI karena berkomitmen nyata menurunkan stunting kategori Mitra Media terkait pemberitaan tentang stunting secara berkelanjutan.
Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin selaku Ketua Pengarah Tim Percepatan Penurunan Stunting (TP2S), kepada Direktur Utama LKBN ANTARA Akhmad Munir di sela Rapat Koordinasi Nasional Apresiasi dan Komitmen Nyata Percepatan Penurunan Stunting di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Jumat.
Baca juga: Kalsel banjir penghargaan dari ANTARA
Dalam sambutannya, Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan aktif dalam upaya mempercepat penurunan stunting selama empat tahun terakhir.
"Selamat kepada pemda yang menerima insentif fiskal, juga para pihak yang mendapat penghargaan atas kinerja dan sumbangsih signifikan dalam upaya percepatan penurunan stunting," ujar Wapres RI.
Dia berharap insentif dan penghargaan tersebut bukan semata tujuan akhir dalam bekerja, melainkan menjadi pemicu untuk berkontribusi lebih besar lagi.
"Kepada pemda dan para pihak yang belum mendapatkan insentif dan penghargaan, saya harapkan tidak berkecil hati, tetapi lebih terpacu untuk bisa berkomitmen dan berkontribusi lebih lagi di masa mendatang," harap Wapres Ma'ruf.
Baca juga: Antara berikan penghargaan DKISP Banjar berita terbanyak di Antara Digital Media
Dia menegaskan bahwa peran aktif, serta sinergi dan kolaborasi seluruh pihak adalah kunci dalam upaya mengatasi masalah gizi. Penuntasan persoalan gizi termasuk stunting, tidak sekadar perkara menurunkan prevalensi, tetapi merupakan tugas kemanusiaan berkelanjutan, sekaligus penentu kualitas kehidupan bangsa ke depan.
Sementara itu, Direktur Utama LKBN ANTARA Akhmad Munir menyampaikan terima kasih kepada pemerintah melalui Wakil Presiden, atas apresiasi yang diberikan kepada ANTARA sebagai mitra pemerintah dalam meningkatkan penurunan stunting.
“Sebagai media, kami selama ini memang mengedukasi, mencerahkan dan mendidik masyarakat, mengedepankan isu stunting ini sejak dideklarasikan tahun 2018 dan sampai sekarang, makanya kami menerima penghargaan ini dengan kategori media pemberitaan berkelanjutan,” kata Akhmad Munir.