Banjarmasin (ANTARA) - Para pejabat Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalsel tampil, berpakaian adat pada peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-94 tahun 2022.
Pemkot Banjarmasin sebelumnya melaksanakan apel peringatan Hari Sumpah Pemuda yang mengangkat tema "Bersatu Bangun Bangsa" di halaman Balaikota, Jumat.
Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina mengatakan, apel kali ini menampilkan konsep memakai pakaian adat daerah, tidak hanya asal Kalsel tapi juga daerah lainnya.
"Ini untuk menggambarkan bahwa kita satu tumpah darah, satu nusa, satu bangsa dan juga satu bahasa," ujarnya.
Dia berharap, dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-94 semoga pemuda Indonesia bisa mengambil peran dalam pembangunan, meski tantangan ke depan tidaklah mudah.
"Tapi insyaallah saya yakin pemuda hari ini adalah pemimpin masa depan," ucap Ibnu Sina.
"Mudah-mudahan Kota Banjarmasin tetap menjadi Kota layak pemuda sehingga pemuda bisa menjadi pemimpin di masa depan," katanya.
Pada apel peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-94 tersebut menjadi pembina upacara adalah Ketua Pengadilan Negeri Banjarmasin, Rustanto.
Rustanto menyampaikan amanah dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali bahwa peringatan Sumpah Pemuda kali ini mengangkat tema "Bersatu Bangun Bangsa".
Tema ini, katanya, bermakna bersatu padu adalah harga mati yang harus dikuatkan untuk membangun ketangguhan, dan persatuan menjadi kekuatan untuk melakukan pembangunan peradaban yang unggul sebagai eksistensi Bangsa Indonesia.
"Inilah yang menjadi tekad kita untuk meneruskan perjuangan kemerdekaan mewujudkan cita-cita pada saat ini dan sepanjang masa," ujarnya.
Semangat untuk selalu bersungguh-sungguh membangun Indonesia yang merdeka, berdaulat, bersatu, adil dan makmur secara dinamis sesuai konteks lingkungan strategis yang selalu berubah.
Menurutnya, Pemuda hari ini adalah tokoh-tokoh yang akan berperan pada masa yang akan datang. Apa yang dilakukan oleh pemuda di masa sekarang juga menjadi penentu kemajuan bangsa Indonesia di masa yang akan datang.
Ia melanjutkan, mandat pemuda saat ini adalah menjadikan nilai-nilai persatuan di atas segala-galanya. Memandang keberagaman sebagai anugerah yang berharga untuk dirangkai menjadi kekuatan yang luar biasa menggapai kejayaan Indonesia.
"Pemuda bukan hanya menjadi pelaku penting membangun ketangguhan bangsa dalam mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045, tetapi juga menjadi tulang punggung untuk kejayaan bangsa sepanjang masa," katanya.
Pejabat Pemkot Banjarmasin tampil berpakaian adat di Hari Sumpah Pemuda
Jumat, 28 Oktober 2022 17:54 WIB