Wawali Banjarmasin menjadi pembina upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-95 tahun 2023 di halaman Balaikota Banjarmasin, Sabtu. Hampir semua peserta apel menggunakan pakaian adat berbagai daerah.
Baca juga: Pejabat Pemkot Banjarmasin tampil berpakaian adat di Hari Sumpah Pemuda
Baca juga: Pejabat Pemkot Banjarmasin tampil berpakaian adat di Hari Sumpah Pemuda
Dia menekankan bahwa di era teknologi yang semakin maju, pemuda dan pemudi harus terus belajar dan tidak boleh berdiam diri.
Menurut Arifin, pemuda dan pemudi sebagai pemimpin di masa depan perlu menguasai berbagai aplikasi teknologi, namun juga harus bijak dalam menyebarkan informasi.
Dia menyoroti soal pentingnya menyaring berita agar tidak terjebak dalam penyebaran informasi hoaks dan fitnah yang dapat merugikan masyarakat.
"Harus belajar terus karena kemajuan teknologi sekarang semakin lebih canggih. Nah, sehingga kalau kita terlalu berdiam, kita tidak bisa untuk maju," katanya.
Baca juga: Wali Kota Banjarmasin angkat sembilan pemuda jadi tenaga ahli
Baca juga: Wali Kota Banjarmasin angkat sembilan pemuda jadi tenaga ahli
"Kita harus lihat dulu kalau itu tidak bagus buat apa kita kita baca dan kita sebarkan lagi. Jadi intinya kita memilah-milah berita berita yang hoaks yang kurang benar apalagi mengadu asa jadi fitnah," ujarnya lagi.
Arifin Noor menggarisbawahi betapa pentingnya peran semua pihak termasuk pemerintah, pemuda, tokoh agama, tokoh masyarakat dan seluruh aparatur dalam membina dan melatih generasi muda agar terhindar dari kenakalan remaja dan hal-hal merugikan diri sendiri.
"Harapan kita bersama, Banjarmasin dapat menjadi kota yang bebas dari hal-hal negatif dan menjadi contoh kemajuan bersama bagi generasi muda, yang merupakan harapan bangsa dan bonus demografi Indonesia," demikian kata Arifin Noor.
Baca juga: Komunitas motor Banjarbaru-Banjarmasin gelar donor darah
Baca juga: Komunitas motor Banjarbaru-Banjarmasin gelar donor darah
