Kandangan (ANTARA) - Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) meraih penghargaan terbaik 1 tingkat nasional kelompok target pelayanan Keluarga Berencana (KB) 500 sampai 1.500 akseptor, untuk pelayanan KB serentak sejuta akseptor.
Penghargaan diserahkan Kepala BKKBN RI, Hasto Wardoyo dan diterima Wabup HSS, Syamsuri Arsyad di kegiatan Pencanangan pelayanan KB bersama mitra PKK, TNI dan IBI, tingkat Provinsi Kalimantan Selatan(Kalsel) Tahun 2022.
“Stunting adalah masalah kita semua, mari kita sukseskan program KB di Kabupaten HSS,” kata wabup, dalam keterangan kegiatan yang masih merupakan dalam rangkaian Hari Keluarga Nasional ke-29, di Galaxy Hotel Banjarmasin, Selasa (6/9).
Baca juga: Pemkab HSS kembali raih penghargaan KLA
Dijelaskan dia, upaya keras Pemerintah Kabupaten (Pemkab( HSS untuk menggaungkan gerakan berencana itu keren dalam sebuah keluarga.
Dan untuk peluang stunting yang tinggi erat kaitannya dengan ekonomi yang lemah, maka dari itu perencanaan kehamilan yang baik, termasuk sesuatu hal yang penting bagi masyarakat untuk menghindarkan anaknya dari stunting.
Ketua BKKBN Kalsel, H. Ramlan, mengatakan tujuan dari penyelenggaraan kegiatan ini untuk meningkatkan kerjasama antara BKKBN dengan PKK Provinsi Kalsel, TNI Khususnya Korem 101 Antasari dan IBI Provinsi Kalsel.
Menurutnya, ini dalam rangka mensukseskan Program Bangga Kencana di wilayah Provinsi Kalsel, serta terbentuknya komitmen bersama yang tinggi terhadap program Bangga Kencana baik stake holder, mitra kerja maupun masyarakat.
Baca juga: Harganas ke-29, Bupati HSS ajak satukan komitmen wujudkan tujuan Nasional
"Serta dalam upaya kita bersama untuk percepatan penurunan stunting, mewujudkan generasi Kalsel yang berkualitas," katanya.
Kepala BKKBN RI, Hasto Wardoyo, mengapresiasi pelayanan KB dan masyarakat yang ikut berKB di Kalsel cukup baik, dan membuktikan masyarakat sadar akan pentingnya berKB.
Ditambahkan dia, pasangan subur di Provinsi Kalsel mengikuti program KB mencapai 68 persen, sementara secara nasional baru mencapai 57 persen.
