Kandangan (ANTARA) - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melakukan launching program layanan Call Center 110, layanan serentak diluncurkan di seluruh Indonesia untuk mempermudah masyarakat mendapatkan layanan dari kepolisian.
Kapolres HSS AKBP Siswoyo, di Kandangan, Kamis (20/5), mengatakan sore hari ini telah ikut menyaksikan launching layanan kepolisian 110, yang langsung dilakukan Kapolri, dan serentak seluruh Indonesia juga mengikuti melalui media vidcon.
"Layanan 110 ini, masing-masing wilayah akan terhubung dengan polres, jadi 110 ini berada di layanan polres masing-masing, apabila dihubungi oleh masyarakat HSS maka akan terhubung dengan Polres HSS," katanya, saat memberikan keterangan, di aula Vicon Polres HSS.
Baca juga: Penemuan mayat laki-laki di Lok Sebaung Jambu Hilir diduga bunuh diri
Dijelaskan dia, program ini menjadi penyempurnaan dari tahun 2015 sudah ada, namun karena ada beberapa kendala dan kekurangan maka disempurnakan kembali teknologinya dan bisa digunakan mulai saat ini.
Peluncuran layanan ini untuk memberikan pelayanan kepolisian yang cepat dan inovatif bagi masyarakat. Kehadiran Layanan Call Center Polisi 110 ditujukan untuk memenuhi harapan dan kebutuhan masyarakat terhadap terselenggaranya layanan keamanan publik.
Masyarakat yang nantinya melakukan panggilan ke nomor akses 110 akan langsung terhubung ke agen, agen itu akan memberikan layanan berupa informasi, pelaporan, seperti kecelakaan, bencana, kerusuhan, dan lainnya.
Baca juga: Dalami temuan mayat diduga bunuh diri, begini fakta yang dihimpun polisi
"Begitupun untuk pengaduan berupa penghinaan, ancaman, tindak kekerasan dan lainnya, serta masyarakat bisa menggunakan layanan Call Center 110 secara gratis. Layanan Call Center Polisi 110 ini aktif selama 1 x 24 jam," katanya.
Turut hadir dalam launching secara virtual, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat HSS Efran, perwakilan Kodim 1003 Kandangan Zaenal Nurdin, serta jajaran Polres HSS.
Call Center 110, permudah masyarakat dapat layanan kepolisian
Kamis, 20 Mei 2021 21:48 WIB
Program ini menjadi penyempurnaan dari tahun 2015 sudah ada, namun karena ada beberapa kendala dan kekurangan maka disempurnakan kembali teknologinya dan bisa digunakan mulai saat ini,