"Pelaku berinisial MS (27) kami bekuk di tempat persembunyiannya di Bukit Kapur, Kota Dumai, Riau pada Minggu (6/9)," terang Kasubdit IV Remaja, Anak dan Wanita (Renakta) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Kalsel AKBP Afebrianto Widhi Nugroho, Selasa.
Tersangka diburu polisi setelah korban Darmili (56) melapor ke Polda Kalsel lantaran satu unit mobil miliknya Suzuki Ertiga GX warna putih Metalik nomor polisi DA 1531 PN dibawa kabur.
"Jadi modusnya pelaku merental mobil korban pada 9 Januari 2020 lalu. Namun ternyata mobil digadaikan kepada orang lain di Sampit, Kalimantan Tengah sebesar Rp9.000.000," beber Afeb.
Kemudian atas laporan korban, polisi langsung memburu pelaku namun beberapa kali upaya penangkapan belum berhasil menemukan sang target yang diketahui kabur dengan berpindah-pindah tempat.
Hingga akhirnya petugas mendapatkan informasi keberadaan tersangka di Riau. Atas perintah Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kalsel Kombes Pol Sugeng Riyadi, Tim Unit 1 Subdit 4 Renakta bersama Opsnal Resmob Polda Kalsel berangkat menyebrang ke Pulau Sumatera tersebut.
"Kami berterima kasih kepada Polres Dumai dan Polda Riau atas bantuannya membackup penangkapan tersangka di sana. Berkat kerja sama tim yang solid kasus ini terungkap dengan tertangkapnya pelaku yang telah lama diburu," tandas Afeb.
Atas kejadian penggelapan mobil rental yang kerap kali terulang, Afeb pun mengingatkan masyarakat lebih waspada lagi. Dimana pemilik usaha rental mobil harus benar-benar mengecek keaslian identitas penyewa, termasuk adanya jaminan lain sebagai pegangan jika terjadi hal-hal tak diinginkan.
