Kandangan (ANTARA) - Kapolres Hulu Sungai Selatan (HSS) AKBP Dedy Eka Jaya, menyampaikan pelaku penyerangan yang merupakan Orang Tak Dikenal (OTK) hanya satu orang, dan ini untuk meluruskan informasi yang beredar saat ini, pelaku sudah meninggal dunia dan sedang didalami motif dan identitas pelaku.
Ia mengatakan, pelaku meninggal dunia di Mako Polsek Daha Selatan setelah melakukan penyerangan dan melakukan perlawanan terhadap anggota polisi yang akan melakukan pengamanan, sehingga dilakukan tindakan tegas.
"Tidak benar kalau pelaku sampai diborgol, karena sebelum dilakukan penindakan pelaku sudah dalam keadaan sekarat dan kemudian meninggal, saat dilakukan pemeriksaan di tubuh pelaku tidak ditemukan identitas apa pun," katanya, dalam keterangan di Polres HSS, Senin (6/1).
Baca juga: Video - Polsek Daha Selatan diserang orang tak dikenal, satu anggota polisi meninggal
Dijelaskan dia, pasca terjadinya penyerangan tersebut, pihaknya bersama Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan penyidikan lebih lanjut, dan tadi menerima informasi ada seseorang yang mengaku sebagai kakak pelaku datang ke TKP, dan sekarang juga sedang diperiksa.
Pihaknya tidak ingin berandai-andai apakah pelaku ini ada kaitannya dengan tindakan teroris dan juga ia tidak berkompeten untuk menjelaskan lebih rinci, hal ini terkait dengan beredarnya foto di media sosial bendera tauhid mirip yang digunakan jaringan ISIS yang diduga di pasang pelaku di pagar polsek.
Pelayanan di Polsek Daha Selatan pun tetap akan berjalan seperti biasa dan untuk tahanan yang ada di polsek aman serta tidak ada yang kabur, dan bersama Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta telah langsung mendatangi TKP di Mako Polsek Daha Selatan.
Baca juga: Tim inafis Polda Kalsel lakukan identifikasi TKP
Kedatangan Kapolda sekaligus melayat ke rumah duka korban penyerangan yang merupakan personil Polsek Daha Selatan, Brigadir Leo Nardo Latupapua, di Tumbukan Banyu, Daha Selatan.
"Kedatangan secara langsung Kapolda Kalsel memberi bantuan dan berbelasungkawa, dan atas jasa-jasa almarhum Kapolri pun langsung memberikan kenaikan pangkat luar biasa untuk almarhum dari Brigadir langsung menjadi Bripka," katanya.
Kapolres HSS : Pelaku penyerangan cuman satu orang, identitas dan motif sedang didalami
Senin, 1 Juni 2020 13:48 WIB
Tidak benar kalau pelaku sampai diborgol, karena sebelum dilakukan penindakan pelaku sudah dalam keadaan sekarat dan kemudian meninggal, saat dilakukan pemeriksaan di tubuh pelaku tidak ditemukan identitas apa pun,