Martapura (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pengarahan dalam rapat koordinasi nasional (Rakornas) upaya peningkatan pengendalian kebakaran hutan dan lahan tahun 2020 di Istana Negara, Jakarta, Kamis.
Jokowi didampingi Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri LHK Siti Nurbaya, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kapolri Jenderal Idham Azis, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala BNPB Doni Munardo.
Presiden melalui siaran pers Humas Diskominfo Banjar di Martapura, Kamis dalam arahannya, mengatakan rakornas sebagai upaya peningkatan pengendalian kebakaran hutan dan lahan tahun 2020 ini sama seperti tahun sebelumnya.
Dimana selalu dikoordinasikan dari tingkat pusat hingga daerah untuk menanggulangi kemungkinan munculnya api di wilayah rawan kebakaran hutan dan lahan.
Presiden mengatakan, pertemuan ini adalah kegiatan rutin yang biasa dilakukan tiap tahun dan pentings dilakukan untuk mengantisipasi karhutla khususnya memasuki musim kemarau.
"Ini pekerjaan rutin yang kita hadapi dari tahun ke tahun dan setiap akan memasuki bulan kemarau, kita selaku berkumpul di sini," ucap Jokowi di depan seluruh peserta rakornas yang dihadiri kepala daerah di Indonesia.
Bupati Banjar Khalilurrahman turut hadir dalam rakornas didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Irwan Kumar mengatakan, seluruh elemen yang ada baik pemerintah, swasta dan masyarakat wajib meningkatkan kegiatan pencegahan dan kesiapsiagaan dalam mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan.
"Kami mendukung progam pemerintah RI untuk menurunkan hotspot atau titik panas setiap tahun serta siap untuk dimobilisasi dalam pemadaman kebakaran hutan dan lahan, dengan dukungan tenaga, peralatan dan dana yang cukup guna mendukung upaya pemadaman dini hingga pemadaman lanjutan secara tuntas," ucapnya.
Hadir pula dalam acara rakornas itu Menko PMK Muhadjir Efendy, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menkominfo Jhonny G Plate, Mendagri Tito Karnavian, dan sejumlah pejabat terkait.
