Ketua TP-PKK HSS Isnaniah, di Angsana, Selasa (5/12), mengatakan, Desa Sumber Baru merupakan peraih lomba desa di tingkat Nasional, maka tujuan study banding ke Desa Sumber Baru untuk melihat keadaan dan kegiatan desa yang sudah berhasil menjadi juara lomba desa di tingkat nasional.
"Supaya bisa menjadi contoh yang sangat berguna dan ditiru untuk diterapkan di Kabupaten HSS, begitupun agar studi banding ini dapat menjadi motivasi untuk terus memajukan desa di Kabupaten HSS,â€katanya.
Dijelaskan dia, Studi banding tersebut untuk menyerap ilmu yang positif dari Desa Sumber Baru, yang sudah dilakukan supaya nantinya bisa diaplikasikan ke kecamatan masing-masing yang ada di Kabupaten HSS.
Untuk menambah wawasan bagi seluruh anggota TP PKK, baik itu dalam bentuk program maupun kinerja para pengurus TP PKK HSS untuk diterapkan di masing-masing daerah.
Kades Desa Sumber Baru Zainal Arifin, mengatakan keberhasilan desa dipimpinnya meraih juara tingkat nasional, karena diterapkan rumah tanpa asap rokok, serta setiap rumah warga diwajibkan menanam sepuluh pohon cabai.
“Setiap warga dalam satu bulan juga harus khatam Al quran, membangun desa lewat bermacam lomba dan seluruh anggota PKK desa akan di ikutkan BPJS ketenaga kerjaan,â€katanya.
Ketua TP PKK Tanbu Erwinda, mengatakan, selain melakukan berbagai kegiatan TP PKK di daerahnya juga diharuskan mengutamakan gotong royong, serta mendukung program Kabupaten Layak Anak (KLA).
“Dimana semua anak di Kabupaten Tanbu, wajib mempunyai akta kelahiran dan Kartu Identitas Anak (KIA),â€katanya.
Rombongan TP PKK HSSberjumlah 177 orang, diterima Camat Angsana Wahono, Kepala Desa Sumber Baru Zainal Arifin, dan pengurus TP PKK Kabupaten Tanbu.