Kandangan (ANTARA) - Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (Sekda HSS) Provinsi Kalimantan Selatan H Muhammad Noor menekankan penting Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Syariah "SEWARGA" untuk akuntabilitas pengurus dan perencanaan ke depan.
"Forum RAT ini sebagai wujud akuntabilitas pengurus, dan sarana untuk merencanakan langkah-langkah strategis koperasi ke depan," kata Noor mengutip Diskominfo HSS di Kandangan, Jumat.
Noor berharap agar kegiatan ini dapat dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku terutama dengan tetap menerapkan prinsip syariah sesuai dengan agama Islam.
Baca juga: Sekda HSS hadiri Entry Meeting pemeriksaan terperinci BPK
Lebih lanjut, sekda menyoroti bahwa RAT ini menjadi bukti semakin baik tata kelola manajemen dalam KPRI Syariah "SEWARGA".
Mekanisme kerja yang solid ini diharapkan dapat terus dipertahankan, dan ditingkatkan demi kemajuan koperasi dan kesejahteraan anggotanya.
"Ke depan saya meminta agar sinergi dan kekompakan antara pengurus dan seluruh anggota koperasi harus terus dipelihara dan ditingkatkan," harapnya.
Ditambahkan sekda, dengan adanya transparansi dalam setiap pengelolaan koperasi juga menjadi kunci utama, yang harus dipegang teguh secara bersama.
Sebelum agenda RAT dimulai, para peserta terlebih dahulu mengikuti tausiah yang disampaikan Ketua MUI Kecamatan Sungai Raya Ustadz H. Abdul Wahid.
Baca juga: Sekda HSS pimpin rakor koordinasi kondisi lantas dan angkutan jalan
Abdul Wahid juga merupakan anggota Dewan Pengawas Syariah KPRI Sewarga, sehingga tausiah yang disampaikan memiliki relevansi kuat dengan prinsip-prinsip operasional koperasi syariah.
RAT kali ini mengagendakan serangkaian pembahasan penting, meliputi penyampaian laporan pertanggungjawaban pengurus untuk Tahun Buku 2024, penyusunan program kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPB) 2025.
Serta, pemilihan pengurus KPRI Syariah Sewarga dan Badan Pengawas untuk periode 2025-2027.