Rantau (ANTARA) - Penjabat Bupati Tapin, Kalimantan Selatan Syariffudin kampanyekan “Gerakan Memasyarakatkan Ikan” atau Gemarikan di lokasi fokus (lokus) stunting di Kecamatan Lokpaikat sebagai upaya meningkatkan kualitas gizi masyarakat.
“Peningkatan kuantitas dan kualitas pangan masyarakat menuju gizi seimbang merupakan aspek penting dalam membangun kualitas sumberdaya manusia,” ungkapnya di Rantau, Rabu.
Baca juga: Wapres beri penghargaan untuk Pemkab Tapin terkait stunting
Syariffudin mengungkapkan untuk mencapai keinginan tersebut, maka perlu didorong dengan program-program yang mengembangkan aspek kuliner dan pengetahuan konsumen melalui berbagai pendidikan gizi, penyuluhan dan kampanye gizi.
“Gemarikan ini merupakan program nasonal, untuk meningkatkan konsumsi ikan masyarakat,” ungkapnya.
Baca juga: BUMDes Mekar Jaya di Tapin hasilkan uang dan tekan stunting dengan sayur hidroponik
Ia katakana, kampanye ini melibatkan banyak pihak, misalnya TP PKK tingkat kabupaten sampai kecamatan. Peran aktif para pihak ini adalah upaya untuk membantu pemerintah untuk meningkatkan masyarakat yang gemar ikan.
Terpisah, Kepala Dinas Perikanan Tapin Parianata mengatakan dalam mendorong program Gemarikan ini pihaknya terjun langsung ke lokus – lokus stunting.
“Selain itu, untuk memenuhi kebutuhan pangan khususnya ikan, kita buat program budidaya ikan di beberapa lokus stunting,” ungkapnya.
Parianata mengungkapkan ke depan, pihaknya akan memperbanyak desa-desa budidaya ikan dengan tujuan meningkatkan produksi ikan yang akan berdampak terhadap ekonomi masyarakat.
Baca juga: Pemkab Tapin anggarkan Rp595 juta bangun ekonomi rakyat lewat budidaya ikan
