"Konsolidasi kepengurusan dan keanggotaan organisasi perlu segera dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 secara serentak yang tak lama lagi," ujar Paman Yani yang baru sebagai Plt Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Tanbu tersebut melalui telepon seluler, Ahad
Paman Yani menyatakan, dirinya akan bertindak tegas dan tegak lurus menjalankan perintah organisasi (Partai Golkar).
Ia mengajak semua kader partai politik (Parpol) berlambang pohon beringin di "Bumi Bersujud" Tanbu bersama-sama menjalankan apa yang menjadi perintah organisasi melalui Surat Keputusan (SK) yang sudah DPD Partai Golkar Kalsel terbitkan.
Paman Yani yang anggota DPRD provinsi atau wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel VI/Kabupaten Kotabaru dan Tanbu menyesalkan dalam konsolidasi perdananya cuma hadiri dua pengurus kecamatan (PK) Golkar Tanah Bumbu, yaitu Mantewe dan Simpang Empat.
Paman Yani yang Wakil Ketua Komisi II Bidang Ekonomi dan Keuangan DPRD Kalsel menyatakan, akan mengundang kembali 12 PK Golkar Bumi Bersujud Tanbu untuk menggelar konsolidasi organisasi
Ia menegaskan, dirinya akan mengambil sikap sesuai AD- ART, apabila ada PK Golkar Tanah Bumbu yang tidak loyal terhadap SK DPD Golkar Kalsel.
“Jangan salahkan saya apabila tidak loyal akan bertindak tegas sesuai AD-ART Partai Golkar,” tegas Paman Yani seraya menambahkan, dirinya akan menyatukan persepsi bahwa Golkar sebagai partai yang humanis dan bersahabat buat memenangkan Pemilu 2024.
Menjelang Pemilu Legislatif (Pileg) Tahun 2024, DPD Partai Golkar Kalsel membuat keputusan melakukan pergantian kepemimpinan pada Parpolnya yang berlambang pohon beringin tersebut di Kabupaten Tanah Bumbu.
Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD Partai Golkar Kalsel, Puar Junaidi mengatakan Muhammad Yani Helmi atau MYH ditetapkan sebagai Plt Ketua DPD Partai Golkar Bumi Bersujud Tanbu.
“MYH sah sebagai Plt Ketua DPD Partai Golkar Tanah Bumbu karena mengantongi SK,” kata Puar usai menggelar Konsolidasi Parpol berlambang pohon beringin di Tanah Bumbu Menuju Pileg 2024 di Aula Hotel Hilmar Batulicin (260 km tenggara Banjarmasin), Sabtu (3/6)23).
Ia menyebutkan, pergantian Ketua DPD Golkar Tanah Bumbu ini bukan tanpa sebab atau alasan.
"Karena berdasarkan AD-ART Partai Golkar, apabila pengurus ada yang berstatus tersangka dalam kasus hukum dengan ancaman pidana di atas lima tahun maka bisa dilakukan pergantian,” katanya.
Ia menjelaskan, saat ini Ketua DPD Golkar Tanah Bumbu sebelumnya sedang berproses hukum serta berstatus tersangka dengan ancaman pidana di atas lima tahun.
“Jadi, DPD Golkar Kalsel mengambil langkah yang diyakini bisa membawa kebaikan untuk Partai Golkar di Kabupaten Tanah Bumbu,” jelasnya.
Ia memastikan, tugas dari DPD Golkar Kalsel kepada Plt Ketua DPD Golkar Tanah Bumbu untuk menggelar musyawarah daerah luar biasa (Musdalub).
“Semua kader berpeluang untuk mencalonkan diri sebagai Ketua DPD Golkar Tanah Bumbu dalam Musdalub asalkan sesuai kriteria yang ditetapkan dalam AD-ART,” ujar Puar Junaidi.
