Kandangan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) menjadi salah satu nominator Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahap II tingkat nasional pada ajang PPD 2023.
Penilaian tahap ini dilakukan dengan presentasi dan wawancara yang dilaksanakan secara hibrid oleh Kementerian PPN/BAPPENAS RI dengan menghadirkan tim penilai utama dan tim penilai independen.
"Tanpa sebuah proses yang matang tidak akan bisa menghasilkan apa-apa, jadi perencanaan sangatlah penting, kami terus fokus untuk penyusunan dokumen perencanaan, konsisten, komprehensif, terukur dan dapat dirasakan manfaatnya," kata Bupati HSS, Achmad Fikry melalui keterangan tertulis di Kandangan, Sabtu.
Fikry menjelaskan PPD ini menjadi motivasi bagi Pemkab HSS untuk terus berbenah memperbaiki perencanaan agar menghasilkan prestasi yang terbaik.
Fikry mengungkapkan Pemkab HSS meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian sebanyak sembilan kali beruntun, hal itu menjadi pertimbangan sebagai nominator PPD dari hasil pemeriksaan keuangan oleh Badan Pengawas Keuangan RI.
Baca juga: Bupati HSS terima penghargaan UHC Award Tahun 2023
Selain itu, Fikry menyampaikan Pemkab HSS menjadi satu-satunya kabupaten di Indonesia yang mampu menurunkan jumlah kemiskinan selama masa pandemi COVID-19 sehingga mendapatkan penghargaan dari Kementerian PPN/Bappenas.
"Semua itu adalah gambaran dari sebuah proses perencanaan yang bagus yang maksimal kita upayakan, sehingga bisa menghasilkan sesuatu yang bagus pula," ungkap Fikry.
Kepala Bappelitbangda HSS, M Arlian Syahrial memaparkan 22 indikator meliputi empat aspek, yaitu pencapaian kualitas, dokumen RKPD, proses penyusunan dokumen RKPD dan inovasi daerah yang sudah telah dilakukan Pemkab HSS.
Pemkab HSS jadi nominator penilaian PPD Tahap II
Sabtu, 18 Maret 2023 23:33 WIB
Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), H Achmad Fikry (depan tengah) saat penilaian tahap II PPD 2023 di Jakarta, Jumat (17/3/2023). (ANTARA/HO-Diskominfo HSS)
