Jakarta (ANTARA) - Komisi I Bidang Hukum dan Pemerintahan DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) bicarakan "Base Transcelver Stations "(BTS) dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia di Jakarta.
"Pertemuan dengan Kementerian Kominfo tersebut, Komisi I membicarakan masalah BTS terkait dengan wilayah 'blankspot' (kekosongan) telekomunikasi," ujar Kepala Subbag Humas Sekretariat DPRD (Setwan) Kalsel Dedy Noriadi melalui telepon seluler, malam Sabtu.
Ketua Komisi I Hj Rachmah Norlias berharap pembangunan BTS di Kalsel yang kini berpenduduk lebih empat juta jiwa tersebar pada 13 kabupaten/kota menjadi prioritas Kementerian Kominfo pada Tahun 2023 terutama di wilayah blankspot.
"Kunjungan Komisi I pada 6 Januari 2023 ingin mengetahui lebih jauh program program pembangunan blankspot oleh Kementerian Kominfo melalui Badan Aksesisbiltas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI), termasuk di provinsi kita," ujar Juru Bicara (Jubir) Setwan Kalsel tersebut.
"Ada beberapa hal yang kami dapatkan. Dimana BAKTI Kominfo mempunyai beberapa program salah satunya membuka akses internet di tempat-tempat umum , di sekolah, Puskesmas serta kantor kepala desa," kuitp Jubir Setwan Kalsel.
Sehubungan program BAKTI Kominfo tersebut, Ibu Amah (panggilan akrab Rachmah Norlias) mengimbau "silahkan bagi daerah-daerah yang masih belum ada akses listrik, termasuk blankspot mengusulkan program akses internet.
Sementara itu , Direktur Layanan Teknologi Informatika (TI) Masyarakat & Pemerintah Kementerian Kominfo Danny Januar Ismawan menyambut baik kedatangan rombongan DPRD Kalsel.
Menurut dia, suatu kehormatan bisa secara langsung berdiskusi dengan pemerintah provinsi (Pemprov), karena yang berkunjung hampir selalu dari pemerintah kabupaten.
"Mudah mudahan bisa menjembatani kesenjangan digital untuk masa depan indonesia yang lebih baik," ucapnya
Acara ditutup dengan penyerahan cendera mata dari rombongan Komisi I yang diserahkan Wakil Ketua DPRD Kalsel Hj. Karmila dan diterima oleh Direktur Layanan TI (Masyarakat dan Pemerintah) Kominfo RI Danny Januar Ismawan berserta jajaran.
