Bupati Tanah Laut HM Sukamta saat membuka langsung kegiatan tersebut mengungkapkan, sama seperti pada tahun-tahun sebelumnya pada saat bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri permintaan kebutuhan bahan pokok di masyarakat cenderung terus meningkat, sehingga, berdampak pada kenaikan harga.
Lonjakan harga yang tinggi, menurut dia, tentu akan membebani dan mengurangi daya beli masyarakat, terutama dari kalangan keluarga kurang mampu.
“Kita berharap harga tetap stabil dan operasi pasar murah selalu digelar saat menghadapi bulan Ramadhan maupun hari raya,”ucapnya.
Pasar murah, jelas dia, selalu menjadi pilihan pemerintah untuk memberikan harga lebih murah dibanding harga di pasar umum karena adanya subsidi atau potongan harga.
Oleh karena itu, terang dia, masyarakat berhak memanfaatkan operasi pasar murah dengan baik dan berbelanja sesuai kebutuhan.
Selain itu, lanjut dia, pasar murah juga diadakan untuk lebih mempererat tali silaturahmi antara pemerintah daerah dan masyarakat terlebih saat ini sedang menjalankan ibadah puasa.
“Manfaatkan momentum ini untuk berbelanja kebutuhan menjelang lebaran dengan catatan tidak membeli secara berlebihan atau dalam jumlah banyak. Beli secukupnya saja,”pinta Sukamta.
Sementara, Kepala Diskopdag Tanah Laut Syahrian Nurdin menyampaikan, selama bulan Ramadhan sudah empat kali menggelar pasar murah dibeberapa kecamatan.
"Ini merupakan bagian dari tugas pokok dan fungsi dari pemerintah daerah untuk menjawab tantangan atas situasi yang ada menjelang Idul Ffitri,"tegasnya.
Lebih lanjut dia mengemukakan, menjadi lumrah ketika Ramadan dan jelang hari raya kebutuhan masyarakat akan semakin meningkat, utamanya menyangkut dengan bahan kebutuhan pokok.
Dia menambahkan, dengan di adakan pasar murah masyarakat bisa berbelanja dengan harga yang terkendali.
"Silahkan manfaatkan kesempatan ini dengan baik, kita juga mempromosikan hasil dari 22 UMKM lokal, baik provinsi maupun UMKM Tanah Laut,"paparnya.
Selain pasar murah, sambung dia, dalam kesempatan itu juga BIN melakukan pelayanan vaksinasi gratis untuk masyarakat.
Untuk menarik minat tersebut, tambah dia, masyarakat yang bervaksin mendapatkan bingkisan paket bahan pokok dengan persediaan terbatas sekitar 50 paket.
"Dari evaluasi kita, kegiatan ini perlu tim pelaksaan pasar murah dengan melibatkan SKPD terkait. Agar program ini lebih bervariasi dan banyak membantu untuk kepentingan masyarakat Tanah Laut,"tandasnya
Terpisah, salah seorang warga Kelurahan Takisung Lina mengaku senang adanya operasi minyak goreng.
Menurutnya, kegiatan ini sangat membantu sekali bagi masyarakat disaat situasi pasar sulit mendapatkan minyak goreng karena keterbatasan stok.
