Amuntai (ANTARA) - Warga Desa Ujung Murung Kecamatan Amuntai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) berebut mendaftarkan diri mengikuti vaksinasi yang digelar Badan Intelijen Negara (BIN) Kalimantan Selatan dikantor desa Ujung Murung sudah dinantikan warga sejak pukul 07.30 wita pada Selasa (7/12)
Warga berupaya saling mendahului mengisi data diri agar segera cepat divaksin tanpa harus menunggu antrian cukup lama.
"Warga sangat antusias, mereka mendaftar sendiri di RT masing-masing untuk di vaksin," ujar Kepala Desa Ujung Murung, Marlani di Amuntai, Selasa (7/12).
Marliani mengatakan, sebanyak 300 orang warga Ujung Murung mendaftar untuk di vaksin, diantaranya dosis dua sebanyak 250 orang.
Menurutnya warga tidak takut lagi di vaksin karena mereka menyaksikan sendiri bahwa warga yang sudah vaksin tidak mengalami efek buruk.
"Mereka sudah melihat warga yang dulu ikut vaksin tidak berpengaruh apa-apa, jadi mereka tidak takut lagi divaksin," terangnya.
Alasan lain, warga ikut vaksin untuk keperluan usaha dan dagang, sering keluar kota sehingga perlu menjaga kesehatan agar tidak mudah saki terpapar COVID-19.
"Saya ikut vaksin karena sering keluar kota, apalagi saya berasal dari Jawa jadi sering juga pergi ke Jawa," kata Muhammad Yusuf.
Bagi warga lainnya, Burdan mengaku terbiasa di suntik sehingga dirinya tidak takut disuntik vaksin, apalagi tujuannya memang. Untuk menjaga kesehatan diri dan keluarga. Berbeda dengan Siti Hafnah yang membutuhkan vaksin karena khawatir tertular COVID-19 akibat pekerjaannya sebagai pedagang.
"Saya vaksin karena berjualan jadi banyak orang datang berbelanja, untuk melindungi diri dari terpapar Corona," kata Hafnah.
Hafnah berterima kasih kepada pemerintah khususnya Presiden Joko Widodo yang telah pemberian Vaksin gratis kepada warga.
VIDEO BERITA TERKAIT :