London (ANTARA) - Saham-saham Inggris berakhir lebih tinggi pada perdagangan Senin waktu setempat (25/10), mencatat keuntungan untuk hari kedua berturut-turut dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London menguat 0,25 persen atau 18,27 poin, menjadi menetap di 7.222,82 poin.
Indeks FTSE 100 terkerek 0,20 persen atau 14,25 poin menjadi 7.204,55 poin pada Jumat (22/10), setelah jatuh 0,45 persen atau 32,80 poin menjadi 7.190,30 poin pada Kamis (21/10), dan menguat 0,08 persen atau 5,57 poin menjadi 7.223,10 poin pada Rabu (20/10).
Antofagasta, perusahaan pertambangan tembaga yang beroperasi di Chile melonjak 3,03 persen, menjadi pencetak keuntungan paling tinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Baca juga: Saham Inggris hentikan reli 2 hari
Diikuti oleh saham perusahaan pertambangan sumber daya alam BHP Group yang meningkat 2,83 persen, serta perusahaan pertambangan multinasional Inggris Anglo American menguat 2,01 persen.
Sementara itu, BAE Systems, sebuah perusahaan pertahanan, keamanan, dan kedirgantaraan multinasional Inggris, berkinerja paling buruk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya kehilangan 2,65 persen.
Disusul oleh saham perusahaan teknologi terdiversifikasi multinasional Inggris Smiths Group yang terpangkas 2,28 persen, serta perusahaan penyedia pasar untuk perdagangan saham dan sekuritas serta informasi keuangan London Stock Exchange Group turun 2,00 persen.
Baca juga: Saham Inggris untung hari kedua