Jambi (ANTARA) - Perayaan hari kedua Idul Fitri 1440 Hijriah di Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi, diwarnai peristiswa kebakaran saat pemilik rumah merayakan Lebaran bersama keluarga, sehingga tiga unit rumah habis terbakar, namun tidak ada korban jiwa.
Kebakaran terjadi di RT 01 Kelurahan Pasar Bawah, Kecamatan Bangko, Kabupaten Merangin, Jambi yang terjadi pada Kamis sekiatr pukul 11.00 WIB.
Kebakaran itu menghanguskan tiga rumah milik Bujang (40), Anin (50) dan Afis (58) dan api baru bisa dipadamkan setelah beberapa unit mobil pemadam kebakaran setempat memadamkan apinya.
"Sampai saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan apa dari penyebabnya kebakaran tersebut," kata Kapolsek Bangko Iptu Sitorus saat dikonfirmasi.
Ditambahkannya, api baru berhasil dipadamkan sekira pukul 12.50 WIB, setelah dua unit armada pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian untuk memadamkan api. Proses pemadaman juga melibatkan petugas kepolisian dan warga sekitar dan untuk kerugian materiil juga belum dapat ditaksir.
Sementara itu usai terjadinya kebakaran gudang kayu yang ada di Jalan Gunung Semeru, RT 25, Kelurahan Payo Selincah, Kecamatan Pall Merah Kota Jambi pada Lebaran pertama Rabu lalu (5/6) pihak Damkar Kota Jambi masih menunggu hasil penyelidikan polisi.
Kabid Operasional Damkar Kota Jambi, Rinno mengatakan kebakaran yang terjadi pada hari raya pertama tersebut saat ini masih menunggu hasil penyelidikan kepolisian terkait dengan penyebabnya.
"Itu kebakaran terjadi pada 5 Juni 2019, kita masih tunggu hasil penyelidikan polisi untuk mengetahui penyebab kebakaran,"katanya.
Dia menyebutkan gudang yang terbakar tersebut merupakan gudang kayu sehingga mudah terbakar dan bukan gudang semen seperti yang ramai dibicarakan di media sosial.
Rinno menyebutkan akibat kebakaran tersebut sampai saat ini belum bisa dimastikan berapa nilai kerugian akibat ulah si "jago merah" yang cepat sekali membakar gudang itu sehingga banyak yang tidak bisa diselamatkan.
