Barabai, (Antaranews Kalsel) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) hanya mendapatkan dana hibah Tahun 2018 ini sebesar Rp.647.680.000 untuk meningkatkan prestasi olahraga di Bumi Murakata.
Pada rapat koordinasi dengan semua cabang olahraga (cabor), Sabtu (24/11) di Aula Kemenag HST dikemukakan, bahwa dana yang diajukan KONI kepada Pemkab HST sebelumnya adalah sebesar Rp.1,2 miliar. Namun karena defisit anggaran maka hanya di ACC setengahnya saja.
Rakoor tersebut juga mengagendakan terkait pertanggungjawaban anggaran yang telah diserahkan kepada masing-masing cabor yang menurut Wakil Ketua Umum KONI HST Yajid Fahmi, walaupun adanya keterbatasan anggaran namun harus tetap semangat membina atlet agar tetap berprestasi.
"Semangat kita sama, yaitu ingin prestasi olahraga di HST meningkat, kepada para atlet juga diharapkan agar tetap berlatih sesuai standar dan porsinya termasuk dalam hal mendatangkan tenaga ahli maupun pelatih dari luar," kata Yajid.
Menurutnya, keterbatasan anggaran jangan sampai dijadikan alasan sehingga prestasi olahraga di HST susah bangkit.
Sementara itu, Sekretaris Umum KONI HST Rudy Aspiannor dalam paparannya menjelaskan bahwa semua cabor diwajibkan segera menyelesaikan laporan pertanggungjawaban dalam hal penggunaan dana hibah yang telah digunakan untuk keperluan cabor itu sendiri.
"Jadwal batas terakhir penyampaian laporan pertanggungjawaban adalah tanggal 20 Desember 2018," kata Rudy.
Dia juga menghimbau kepada cabor yang belum mengambil dana tersebut agar segera mengambilnya dan bagi yang sudah mengambil agar segera menyelesaikan laporannya.
Selanjutnya Dia mengingatkan kepada semua cabor bahwa KONI HST akan melaksanakan Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) pada 8 Desember 2018 yaitu pemilihan Ketua Umum KONI HST Periode 2018-2021 beserta pengurusnya.
Baca juga: Pelajar ketahuan ingin edarkan sabu-sabu ke dalam Rutan
Baca juga: Program GSMS mampu kembangkan bibit seni para pelajar sejak dini
Baca juga: APBD HST 2019 defisit Rp76 miliar