Banjarmasin (ANTARA) - Ustadz Haji Muhammad Nur Rahman atau yang akrab dengan sapaan Madnur mengingatkan kaum Muslim khususnya agar tidak berputus asa, hal itu disampaikan dalam tausyiah di Masjid Al Falah Komplek Bumi Pemurus Permai Banjarmasin Selatan, sesudah Shalat Subuh, Senin.
"Apalagi dalam meminta ampunan kepada Allah SWT hendaknya jangan berputus asa," ujar Ustadz Madnur dalam pengajian "101 Kalam Guru Zuhdi" yang kajian kali ini Kalam 40-44 dan pada kalam 44 perihal putus asa.
Baca juga: Guru Saiful ingatkan pelaksanaan ibadah qurban dan penerima daging
Nama lengkap Guru Zuhdi almarhum H Ahmad Zuhdiannor lahir di Alabio (sekitar 185 km utara Banjarmasin) Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan (HSU Kalsel) kini (1446 H/2025) sudah haul kelima bermakam di belakang Masjid Jami' - Jalan Masjid Jami' Banjarmasin.
Pada Kalam 44 dari 101 Kalam Guru Zuhdi itu tertulis; "Jangan putus asa, Allah akan selalu mengampuni dosa hamba Nya".
Terkait Kalam 44 tersebut, Ustadz Madnur mengilustrasikan dengan mengambil contoh atau menceritakan seseorang datang kepada Rasulullah Muhammad Saw meminta petunjuk karena merasa berdosa.
Rasulullah Saw bertanya tentang dosa orang tersebut. Orang itu pun menjawab malu karena dia merasa dosanya terlalu besar. Akhirnya atas pertanyaan Rasulullah, orang itu mengatakan mungkin lebih besar dari langit.
Baca juga: Kaum Muslim diingatkan jangan sampai ada dalam hati tidak ingin berhaji
Mendengar jawaban itu, Rasulullah menyuruh orang tersebut pergi. Orang itu pun pergi dengan hati yang gundah. Kemudian Malaikat Jibril menemui Rasulullah Saw dan bertanya, siapa yang memberikan ampunan. Rasulullah menjawab Allah yang memberi ampunan.
Jibril pun bertanya lagi; kenapa orang yang datang tadi kau usir, lalu Rasulullah beristighfar, ungkap ustadz muda itu di hadapan jamaah Shalat Subuh Masjid Al Falah tersebut.

Sementara Kalam 41 dari Guru Zuhdi alm menekankan arti penting perkataan Alhamdulillah sebagai pernyataan syukur kepada Allah apapun yang terjadi artinya tanpa menyalahkan Allah SWT.
"Sebagai inti makna Kalam 41 tersebut bahwa penghuni surga selalu mengucap Alhamdulillah," kutip Ustadz Madnur.
Sedangkan Kalam 40 berkaitan dengan bala. Namun pengertian bala tersebut sama dengan "urang baurut" (orang pijat) sakit dulu untuk kemudian mendapatkan kenikmatan.
Mengakhiri tausiyahnya, Ustadz Madnur mengajak jamaah Shalat Subuh Masjid Al Falah mendoakan jamaah yang sedang melaksanakan ibadah haji semoga sehat wal afiat serta mendapat predikat haji mabrur.
Baca juga: Ustadz Aspani ingatkan tentang fitnah
