Pelaihari, Kalsel (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan (Kalsel), bertekad untuk dapat merealisasikan cakupan imunisasi minimal 95 persen, agar tercipta imunitas kelompok (herd immunity).
Kepala Dinkes Tanah Laut Isna Farida, di Pelaihari, Senin, mengatakan sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) wajib menyampaikan pentingnya imunisasi kepada keluarga dan masyarakat sekitar.
Baca juga: Dinkes: Jumlah stunting 2024 di Tanah Laut terdata 1.536 anak
Dia mengingatkan pentingnya cakupan imunisasi minimal 95 persen agar tercipta imunitas kelompok. "Kepada ibu-ibu dan remaja putri untuk melengkapi imunisasi terhadap penyakit tidak menular, seperti influenza," katanya.
Hal itu disampaikan dia menyusul meningkatnya kasus campak pada beberapa wilayah di Kabupaten Tanah Laut.
"Hal ini terjadi akibat rendahnya cakupan imunisasi di berbagai institusi, bahkan ada yang di bawah 20 persen," ujarnya.
Menurut dia, imunisasi merupakan hak anak, bukan sekadar pilihan.
Baca juga: Dinkes Tanah Laut tidak temukan penyakit Cacar Monyet
Dia juga mengajak dan mensyukuri nikmat kesehatan yang telah diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa serta mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan sejak dini.
Salah satu upaya tengah digencarkan pemerintah, jelas dia, Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) berbasis aplikasi Satu Sehat Mobile.
Melalui aplikasi tersebut, terang dia, masyarakat dapat melakukan verifikasi profil dan akan mendapatkan notifikasi pemeriksaan kesehatan tepat pada hari ulang tahunnya.
“Ini hadiah ulang tahun dari pemerintah, untuk memastikan kesehatan kita terpantau sejak dini,” ucapnya.
Baca juga: Dinkes Tanah Laut: Cakupan PIN Polio Putaran Pertama terealisasi 93,03 persen