Banjarmasin (ANTARA) - Wakil Ketua Komisi II Bidang Ekonomi dan Keuangan DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) H Suripno Sumas berpendapat, ketahanan pangan bagian dari wawasan kebangsaan atau "Wasbang".
Oleh sebab itu, pada kesempatan Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila atau Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wasbang kali ini (28/1/2025), Suripno fokus masalah ketahanan pangan keluarga.
"Karena ketahanan pangan keluarga bagian dari ketahanan pangan nasional dan baik secara langsung maupun tidak langsung merupakan bagian dari sila kelima yaitu Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia," ujar Suripno .
Ia menambahkan, sebagaimana doktrin bahwa Wasbang meliputi Pancasila. Undang Undang Dasar (UUD) Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhineka Tunggal Ika.
"Untuk mewujudkan ketahanan pangan keluarga tersebut, pada kesempatan Sosrev kali ini menghadirkan pihak Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin sebagai narasumber," demikian Suripno Sumas.
Sementara Kabid Usaha Mikro Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin Rosehan Fahlifi selaku narasumber memaparkan kiat-kiat untuk mewujudkan ketahanan pangan keluarga.
"Dalam mewujudkan ketahanan pangan keluarga harus dengan kebersamaan atau gotong royong tanpa memandang golongan. Sebab tanpa kegotongroyongan kemungkinan sulit mewujudkan ketahanan pangan keluarga," tegas Rosehan.
Ia menyatakan pada prinsipnya Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin siap memberi pelayanan berupa bimbingan atau arahan untuk mewujudkan ketahanan pangan keluarga.
Namun dalam konsultasi tersebut sebaiknya secara berkelompok guna lebih memudahkan pelayanan dan kemungkinan mudah terserap dan penyebarluasan, demikian Rosehan Fahlifi.