Sebagaimana saat jamuan makan bersama Majelis Taklim Batupahat Johor Malaysia, Rabu malam Wali Kota Banjarmasin bersama Ketua Tim Penggerak PKK setempat Hj. Siti Wasilah membagikan Sasirangan dengan harapan agar dunia lebih mengenal produk khas Banjar tersebut.
Baca juga: Kalsel kemarin dari lomba sasirangan hingga pelayanan publik
Sasirangan yang oleh "urang-urang" atau masyarakat Banjar tempo dulu sebagai media "gasan batatamba" (untuk pengobatan) kini sudah menjadi produk bisnis dari "home industry" (industri rumah tangga) di provinsi yang kini berpenduduk lebih empat juta jiwa tersebar pada 13 kabupaten/kota.
Oleh karenanya, bentuk dan corak belakangan cukup beragam agar lebih menarik pasaran, tidak lagi seperti tempo dulu cuma berbentuk bagaikan "kain celup" Yogyakarta.
Pada jamuan makan malam di rumah dinas/rumah jabatan Wali Kota tersebut, Ibnu Sina sekilas memaparkan dan dan menayangkan video sejarah Kota Banjarmasin yang sudah berusia hampir lima abad di hadapan para tamu dari Negeri Jiran Malaysia tersebut.
Selain itu, sekilas menceritakan tentang Syakh Abdul Hamid Abulung, seorang ahli Sofi atau tarekat atas pertanyaan Pimpinan Majlis Ta'lim Djohor Malaysia Syekh Muhammad Saleh bin Hamzah yang melakukan lawatan ke "Tanah Banjar" Kalsel sejak 29 Desember lalu hingga 2 Januari 2025.
Syekh Muhammad Saleh beserta anggota Majlis Ta'lim Djohor Malaysia itu mengaku terkesan terhadap berbagai objek wisata religi di Tanah Banjar atau "Bumi Perjuangan Pahlawan Nasional Pangeran Antasari" yang oleh mantan Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor disebut "Kalsel Babussalam".
Dalam lawatan Majlis Ta'lim Djohor Malaysia tersebut selain bertemu dengan Tuan Guru Haji Muhammad Bakhiet AM sekaligus mengunjungi Ponpes "Nurul Muhibbin" Barabai (165 km utara Banjarmasin) Ibu Kota Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).
Selain itu, silaturahmi dengan Tuan Guru Haji Ahmad Daudi Zein Dalam Pagar Martapura, ziarah ke Makam Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari di Kulampaian serta Makam Datuk Sanggul atau Abdussamad Al Palembangi di Tatakan Kabupaten Tapin.
Baca juga: Pengrajin HSS berpartisipasi di lomba desain motif Sasirangan pewarna alam
Rombongan Majlis Ta'lim Djohor Malaysia juga ziarah ke Sakumpul Martapura serta tak lupa mengunjungi pusat perbelanjaan permata "Bumi Cahaya Selamat" Martapura.