Sebelumnya, anggota Komisi IV Bidang Kesra DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Habib Umar Hasan Alie Bahasyim meninjau persiapan Haul Guru Sekumpul di Martapura, agar jamaah tidak mengalami kendala saat kedatangan maupun kepulangan.
Guna kelancaran transportasi jamaah yang datang dari berbagai penjuru, Habib Umar memantau kondisi jalan dan infrastruktur lain menjelang pelaksanaan Haul Abah Guru Sekumpul Martapura.
Habib Umar memperkirakan jutaan jamaah dari Kalsel maupun luar Pulau Kalimantan akan menghadiri Haul Guru Sekumpul, sehingga kepadatan arus lalu lintas tidak bisa dihindari.
Baca juga: Sekda HSS rapatkan pemantapan persiapan Haul Guru Sekumpul
Habib Umar mengharapkan pembangunan jembatan di Kecamatan Matraman (sekitar 20 km dari Martapura) bisa selesai sebelum puncak pelaksanaan Haul Guru Sekumpul guna mengurangi kemacetan lalu lintas.
Untuk mengurangi kepadatan atau kemacetan arus lalu lintas, diungkapkan Habib Umar, terutama jamaah dari daerah hulu sungai atau "Banua Anam" Kalsel sebagian bisa lewat Rantau Kabupaten Tapin-Margasari-Sungai Gampa Kabupaten Barito Kuala (Batola).
Sedangkan, jamaah dari Kota Banjarmasin bisa melewati Jalan Pramuka-Sungai Lulut dan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar atau Jalan Martapura Lama, serta Jalan Lingkar Selatan/Gubernur Soebardjo dan Jalan Trikora Banjarbaru.
Berdasarkan pantauan, sejumlah jamaah dari luar Provinsi Kalsel sudah berdatangan, seperti Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Tengah (Kalteng) guna menghadiri Haul Guru Sekumpul.
Baca juga: Warga HST harapkan perbaikan jalan Walangsi-Kapar jelang Haul Guru Sekumpul
Bahkan, terdapat dua jamaah Majelis Taklim Berkah Sekumpul Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang menggunakan sepeda ontel, yakni Muhammad Abdul Razak dan Chandra Kirana Nasution telah tiba di Banjarmasin guna menghadiri acara tokoh agama panutan asal Sekumpul, Martapura, Kabupaten Banjar tersebut.