Banjarmasin (ANTARA) - Ketua DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) H Supian HK mengharapkan Daftar Isian Penyerahan Anggaran (DIPA) dan Buku Alokasi Transfer Ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2025 dengan efektif dan akuntabel untuk mengakselerasi pembangunan.
Harapan Ketua DPRD Kalsel dua periode itu, usai mengikuti penyerahan DIPA dan TKD kepada Bupati/Wali Kota serta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Mahligai Pancasila Banjarmasin, Rabu.
Baca juga: DWP Kalsel diharapkan terus berkembang dan lebih solid
"Alhamdulillah kita sudah menyaksikan penyerahan DIPA dan alokasi dana TKD kepada perwakilan masing-masing daerah. Semoga dengan langkah tersebut kita semua dapat betul-betul memanfaatkan alokasi dana itu untuk percepatan, pertumbuhan dan pemerataan pembangunan terutama di Kalse." ujar Supian HK.
Sebelumnya, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal (Ditjen) Perbendaharaan (DJPb) Kalsel Syafriadi mengatakan APBN Tahun 2025 penyusunannya dengan mempertimbangkan faktor global dan berdasarkan pada perpaduan kebijakan jangak pendek, menengah, dan panjang untuk Visi "Indonesia Emas 2045".
Selain itu, memberikan ruang untuk pelaksanaan program pemerintahan yang baru yaitu "Asta Cita" (delapan misi), lanjut Syafriadi.
Ia menyampaikan, bahwa Anggaran Belanja Negara Tahun 2025 untuk Kalsel sebesar Rp38,70 triliun terdiri dari Belanja Pemerintah Pusat sebesar Rp10,81 triliun serta Transfer Daerah sebesar Rp27,89 triliun.
Baca juga: DWP Kalsel diharapkan terus berkembang dan lebih solid
Gubernur Kalsel H. Muhidin dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih atas capaian kinerja pengelolaan APBN serta prestasi-prestasi di Kalsel pada tahun 2024.
Ia berharap, kinerja di tahun 2025 dapat terus meningkat menjadi lebih baik dan memberi manfaat bagi masyarakat.
"Saya berharap kepada kita semua untuk bersama-sama mewujudkan pemerintahan yang bersih. Bersih dari penyelewengan, manipulasi, dan Korupsi, Kolosi dan Nepotisme (KKN)," ujar Muhidin.
Ia menegaskan kebijakan yang diambil harus tegas namun tetap memperhatikan asas keadilan, memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.
"Kita harus siap bekerja keras menuju Indonesia Emas serta menyiapkan diri dengan sebaik-baiknya untuk menjadi gerbang logistik Kalimantan yang hebat." tegas Muhidin.
Baca juga: Pansus IX DPRD Banjarbaru godok raperda produk halal untuk UMKM
