Banjarmasin (ANTARA) - Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang berada di wilayah Kalimantan Selatan.
Kegiatan itu dilakukan dalam rangka memastikan kelancaran distribusi bahan bakar minyak (BBM) dan layanan prima menjelang Natal dan Tahun Baru.
Baca juga: Harga cabai rawit di Balangan melonjak jelang Idul Adha
Sales Branch Manager (SBM) Kalsel II Fuel Agung Dwi Hanggara di Banjarmasin, Jumat, mengatakan sidak ini bertujuan untuk memastikan takaran bahan bakar yang dijual sesuai dengan standar dan memastikan kehandalan sarana dan prasarana serta aspek keselamatan di SPBU.
"Kegiatan sidak ini juga dilakukan dengan fokus utama, yaitu pengecekan takaran bahan bakar yang dijual, pengecekan kehandalan sarana serta prasarana (QQ) dan aspek keselamatan di setiap SPBU," ucapnya.
Agung mengatakan pengecekan takaran dilakukan untuk memastikan bahwa setiap liter bahan bakar yang dijual kepada konsumen sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sehingga masyarakat dapat merasa aman dan puas atas setiap transaksi yang dilakukan.
Untuk kegiatan sidak, ucapnya, dilaksanakan di SPBU 64 70201 Kota Banjarmasin, SPBU 61 70601, SPBU 64.70602 dan SPBU 64.70605 di Kabupaten Banjar serta SPBU 64.70702 dan SPBU 64. 70607 di Kota Banjarbaru yang dilakukan oleh masing-masing Sales Branch Manager (SBM) setempat.
Sementara itu, terang Agung, pengecekan sarana dan prasarana di SPBU meliputi pemeriksaan terhadap kualitas mesin pompa bahan bakar, kebersihan serta kelayakan fasilitas pendukung lainnya.
Agung menjelaskan bahwa Pertamina akan terus memantau kualitas pelayanan di SPBU baik dalam kondisi normal terlebih menjelang musim liburan Natal dan tahun baru mendatang.
"Kami ingin memastikan bahwa pelayanan di SPBU berjalan dengan baik, dan takaran bahan bakar yang dijual sesuai dengan ketentuan yang ada. Hal ini penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat dan kelancaran distribusi bahan bakar selama liburan," jelas Agung.
Di setiap SPBU, ungkapnya, pengecekan takaran dilakukan dengan menggunakan bejana ukur dan dilakukan bersama pengawas SPBU serta tim Sales Area Kalsel, sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan dalam pelaksanaan pengecekan takaran tersebut.
Baca juga: Harga bahan pokok di Balangan jelang lebaran relatif stabil
"Selain pengecekan takaran, dilakukan juga pengecekan kualitas BBM secara visual dan uji Density. Tujuan kegiatan ini untuk memastikan serta menjamin kuantitas dan kualitas BBM terbaik di SPBU sesuai dengan ketentuan (on-spec secara takaran dan properties BBM) hingga tersalurkan kepada konsumen akhir," lanjut Agung.
Dalam kesempatan terpisah Pjs Area Manager Communication and Relations Kalimantan Arya Yusa Dwicandra menambahkan bahwa inspeksi ini merupakan bagian dari komitmen Pertamina untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama di masa-masa puncak kebutuhan bahan bakar seperti pada saat Nataru.
"Kami berharap dengan sidak ini, masyarakat merasa nyaman dan puas dengan pelayanan yang kami berikan. Kami juga memastikan bahwa fasilitas dan sarana di SPBU selalu dalam kondisi yang prima," ungkap Arya.
Untuk sidak kali ini, Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan juga mengingatkan pengelola SPBU untuk tetap mengutamakan keselamatan dan kenyamanan pelanggan dalam menggunakan fasilitas yang tersedia.
Pemeriksaan rutin dan sidak seperti ini akan terus dilakukan untuk memastikan kualitas bahan bakar dan layanan di SPBU seluruh Kalimantan Selatan selalu memenuhi standar yang telah ditetapkan.
Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan akan melaksanakan sidak secara berkala di seluruh SPBU yang dikelola, demi menjaga standar kualitas dan kuantitas layanan di setiap titik pelayanan.
Perusahaan juga mengimbau kepada konsumen untuk selalu memeriksa jumlah liter yang tertera pada dispenser pengisian bahan bakar, guna memastikan bahwa layanan yang diterima sesuai dengan yang dijanjikan.
Baca juga: DPRD Banjarbaru dorong pemkot gali potensi PAD dari retribusi parkir
"Kami terus meningkatkan pengawasan dan komitmen untuk memastikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Jika menemukan ada tindak penyelewengan atau tindak kecurangan atau keluhan terkait produk dan layanan maka dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135,” pungkas Arya.