Bupati minta Pengurus IWAPI Kotabaru terlibat bangun daerah

Kotabaru (ANTARA) - Bupati Kotabaru H Sayed Jafar meminta Pengurus Dewan Pimpinan Cabang Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kabupaten Kotabaru periode 2024-2029, berperan dalam membangu "Bumi Saijaan" Kotabaru.

"Momentum pelantikan dan pengukuhan DPC IWAPI Kotabaru ini sangat berarti, tidak hanya bagi para pengurus yang baru dilantik, tetapi juga bagi masyarakat secara keseluruhan. Ini merupakan langkah penting dalam memperkuat keberadaan organisasi wanita pengusaha di daerah serta meningkatkan peran perempuan dalam pembangunan," kata Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Setda Kotabaru Jurianah, membacakan sambutan bupati pada pengukuhan pengurus DPD IWAPI Kotabaru periode 2024-2029, dilaporkan, Kamis.

Selamat kepada pengurus yang baru dilantik, semoga amanah yang diberikan ini dapat dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

"Saya yakin IWAPI Kotabaru dapat semakin berkembang dan memberi dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam peningkatan ekonomi lokal," terangnya.

Pemkab Kotabaru menyadari pentingnya peran perempuan dalam pembangunan, baik di bidang ekonomi, sosial maupun budaya. Pemda senantiasa mendukung upaya pemberdayaan perempuan, salah satunya melalui kerjasama dengan organisasi seperti IWAPI.

Ketua DPC IWAPI  KalSel Hj Shinta Laksmi Dewi, mengatakan, lega rasanya DPC IWAPI ini sudah terbentuk, diharapkan ke depannya pengurus IWAPI yang terpilih untuk wilayah Kotabaru harus menjalankan sesuai visi misi IWAPI, bersama Pemda menjadi vokal point untuk anti kekerasan perempuan dan anak.

Memberdayakan perempuan secara mandiri dan ekonomi membantu pengurangan daripada stunting dan juga mendidik perempuan untuk bisa mandiri secara politik dan juga menumbuhkan kewirausahaan dan bisa naik kelas.

Diharapkan UMKM di Kotabaru bisa naik kelas, bisa bertambah perijinannya, bisa lebih kuat legalitas usahanya sehingga bisa memperkuat dari pada pertumbuhan ekonomi di Kotabaru.

Ketua DPC IWAPI baru Nurhikmah, ingin mengembangkan serta meningkatkan UMKM yang ada di Kotabaru, yang tadinya tidak tersentuh oleh pemerintah atau organisasi akan di data serta dibina nantinya.

"Contoh nya seperti pinjol yang bunga nya tinggi yang akan di tindaklanjuti kedepannya," kata dia.