Kandangan (ANTARA) - Perwakilan Penjabat (Pj) Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Kalimantan Selatan (Kalsel) Ika Wahyudi berharap PT Tirta Amandit dapat terus meningkatkan pelayanan kepada warga HSS, serta dapat memperluas cakupan wilayah pelayanan hingga ke pelosok desa.
"Harapan kami agar PT. Tirta Amandit bisa terus melayani warga Kabupaten HSS dengan semakin baik, untuk pelayanan-pelayanan dan cakupan wilayah pelayanan bisa lebih jauh lagi hingga ke pelosok perdesaan," katanya saat memberikan keterangan, disela Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Amandit (Perseroda), mengutip pers rilis Diskominfo HSS, di Banjarbaru, Jumat.
Dijelaskan dia, hal ini sejalan dengan apa yang telah diamanatkan oleh pemerintah pusat, supaya cakupan wilayah 80 persen bisa terpenuhi dengan cepat.
Selain itu, pihaknya juga menginginkan agar keputusan-keputusan yang dihasilkan dalam RUPS dapat membawa PT. Tirta Amandit semakin berkembang, dan berkontribusi lebih besar bagi pembangunan daerah dan masyarakat di Kabupaten HSS.
Adapun dalam RUPS kali ini, salah satu agenda utama yang dibahas adalah persetujuan dan penetapan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) PT Tirta Amandit untuk tahun 2025.
RKAP ini mencakup perencanaan operasional dan anggaran yang akan digunakan perusahaan dalam menjalankan kegiatan usahanya. Selain itu, rapat juga membahas perubahan RKAP untuk tahun 2024.
Pada rangkaian RUPS dilakukan penandatanganan bersama persetujuan dan pengesahan Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan oleh Pemegang Saham, Komisaris, dan Direktur PT. Tirta Amandit (Perseroda).
Serta dibahas pula penetapan uang pesangon bagi Direksi dan Komisaris PT. Tirta Amandit (Perseroda), serta pemilihan Kantor Akuntan Publik (KAP) yang akan bertanggung jawab dalam melakukan audit keuangan perusahaan untuk tahun 2024.
Rapat ini diakhiri dengan pembahasan mengenai penetapan gaji, untuk komisaris dan direktur perusahaan untuk periode mendatang.
Turut hadir dalam rapat, Sekretaris Daerah HSS Muhammad Noor( komisaris), Agus mewakili Gubernur Kalsel, Arief Budiman(direktur), Irwan Sofiani (Kepala Bagian BUMD dan BLUD Provinsi Kalsel), serta Dewi Fahrina Megasari(Notaris).
